Kabar panas tengah menyelimuti dunia sepak bola, khususnya para penggemar Manchester United (MU). Nama Sir Jim Ratcliffe, seorang taipan kimia asal Inggris, kembali mencuat sebagai kandidat kuat pemilik baru sebagian saham klub berjuluk Setan Merah. Setelah Keluarga Glazer mengisyaratkan kesediaan mereka untuk melepas sebagian kendali atas MU, Ratcliffe muncul sebagai salah satu sosok yang paling santer diperbincangkan.
Siapa Sebenarnya Sir Jim Ratcliffe?
Lahir dengan nama lengkap James Arthur Ratcliffe pada 18 Oktober 1952 di Failsworth, Greater Manchester, Inggris, Ratcliffe bukan sosok sembarangan. Ia adalah seorang pengusaha yang sukses membangun kerajaan bisnisnya di industri petrokimia. Lulusan University of Birmingham dan London Business School ini adalah otak di balik Ineos Group, sebuah perusahaan kimia raksasa yang ia dirikan pada tahun 1998.
Dengan kepemilikan mayoritas saham, Ratcliffe memegang kendali penuh atas Ineos. Perusahaan yang berbasis di London ini memiliki lebih dari 26.000 karyawan dan beroperasi di 29 negara. Ineos mampu memproduksi 60 juta ton bahan kimia per tahun, dengan pendapatan mencapai USD 61 miliar atau sekitar Rp 924 triliun.
Also Read
Lebih dari Sekadar Bisnis Kimia: Ambisi di Dunia Olahraga
Selain kesuksesan di bidang kimia, Ratcliffe juga memiliki gairah besar dalam dunia olahraga. Ia tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga seorang investor aktif. Ineos saat ini memiliki klub sepak bola Prancis, Nice, dan klub Swiss, Lausanne. Langkah ini menunjukkan ambisi Ratcliffe dalam mengembangkan portofolio olahraga di samping bisnis inti perusahaan.
Tak hanya itu, Ratcliffe juga memiliki saham signifikan dalam tim Formula Satu Mercedes, menunjukkan ketertarikannya pada berbagai cabang olahraga. Keberaniannya dalam berinvestasi di dunia olahraga, membuatnya semakin disegani dan menunjukkan bahwa ia bukanlah sekadar pebisnis kimia biasa.
Kekayaan Melimpah yang Menarik Perhatian
Dengan kekayaan yang terus bertambah, Ratcliffe menjelma menjadi salah satu orang terkaya di dunia. Forbes mencatat kekayaan bersihnya mencapai USD 16,8 miliar (sekitar Rp 247 triliun) pada tahun 2022. Sementara, The Sunday Times menempatkannya sebagai orang terkaya ke-27 di Inggris dengan kekayaan mencapai GBP 6,075 miliar (sekitar Rp 114 triliun).
Kekayaan melimpah ini membuatnya memiliki daya tarik kuat untuk mengakuisisi saham klub sebesar Manchester United. Pertanyaannya, apakah ini akan menjadi langkah Ratcliffe selanjutnya untuk memperluas imperiumnya di dunia olahraga?
Apa yang Membuat Ratcliffe Tertarik pada MU?
Minat Ratcliffe terhadap MU bukan tanpa alasan. Sebagai seorang pria yang lahir dan besar di Greater Manchester, ia tentu memiliki ikatan emosional dengan klub tersebut. Selain itu, investasi di MU juga bisa menjadi langkah strategis untuk meningkatkan merek Ineos di kancah global.
Langkah Ratcliffe untuk membeli saham MU juga bisa jadi didorong oleh keinginan untuk memperbaiki kondisi klub yang dalam beberapa tahun terakhir mengalami penurunan performa. Sebagai seorang pengusaha yang berorientasi pada hasil, Ratcliffe bisa jadi melihat potensi besar yang bisa dioptimalkan di MU.
Masa Depan MU di Tangan Sang Taipan?
Kabar ketertarikan Sir Jim Ratcliffe untuk mengakuisisi saham MU tentu menjadi angin segar bagi sebagian besar penggemar yang merindukan era kejayaan klub. Namun, proses negosiasi masih terus berjalan dan belum ada kepastian apakah kesepakatan akan tercapai.
Yang jelas, sosok Sir Jim Ratcliffe dengan segudang ambisi dan kekayaannya, menjadi salah satu harapan baru bagi masa depan Manchester United. Pertanyaan selanjutnya adalah, mampukah ia membawa The Red Devils kembali ke puncak kejayaan? Kita tunggu saja perkembangan selanjutnya.