Lagu berbahasa Jawa kembali mencuri perhatian publik, kali ini melalui tembang berjudul "Angel 2 (Tombo Teko Loro Lungo)" yang dibawakan oleh Yeni Inka. Lagu yang ditulis oleh Iskandar Hanafi ini bukan sekadar lantunan merdu, melainkan juga menyimpan makna mendalam tentang keikhlasan dalam melepaskan seseorang yang dicintai. Fenomena lagu berbahasa daerah yang kembali populer memang semakin mengukuhkan kekayaan budaya Indonesia.
"Angel 2" hadir dengan narasi yang cukup universal, yaitu tentang menerima kenyataan bahwa cinta tak selalu berujung pada kebersamaan. Liriknya menggambarkan perasaan seseorang yang memilih untuk ikhlas merelakan kepergian orang terkasih, meskipun hati mungkin masih terluka. Frasa "Tombo Teko Loro Lungo" yang menjadi subjudul, secara gamblang bisa diartikan sebagai "obat datang, sakit pergi", sebuah metafora yang kuat untuk proses penyembuhan hati setelah patah hati.
Bukan hanya sekadar lirik yang menyentuh, melainkan juga melodi yang syahdu menjadi daya tarik utama lagu ini. Perpaduan antara nada khas dangdut koplo yang menjadi ciri khas Yeni Inka dengan sentuhan melodi yang lebih melankolis, menciptakan kombinasi yang membuat lagu ini terasa begitu emosional. Ini yang kemudian menjadi salah satu alasan mengapa lagu ini dengan cepat menarik perhatian banyak pendengar, termasuk mereka yang mungkin tidak begitu fasih berbahasa Jawa.
Also Read
Kehadiran "Angel 2" bukan hanya soal musik, melainkan juga menjadi pengingat tentang bagaimana seni bisa menjadi medium untuk menyampaikan perasaan dan pengalaman manusia. Topik tentang perpisahan dan keikhlasan, yang merupakan bagian tak terpisahkan dari kehidupan, dikemas dalam bahasa yang sederhana namun tetap terasa menusuk kalbu. Ini menunjukkan bahwa bahasa daerah pun memiliki daya ungkapan yang luar biasa dan relevan bagi siapapun, tanpa batasan usia maupun latar belakang.
Fenomena ini juga bisa kita lihat sebagai representasi semakin terbukanya apresiasi masyarakat terhadap karya-karya seni berbahasa daerah. Bukan lagi dipandang sebagai sesuatu yang kuno atau ketinggalan zaman, lagu-lagu seperti "Angel 2" membuktikan bahwa kekayaan budaya kita adalah aset berharga yang bisa dinikmati oleh siapa saja. Keberhasilan Yeni Inka dengan lagu ini, diharapkan bisa menjadi inspirasi bagi para musisi lain untuk terus berkarya dan mengeksplorasi keindahan dalam bahasa dan budaya Indonesia. Lebih dari sekadar lagu, "Angel 2" menjelma menjadi sebuah refleksi tentang cinta, kehilangan, dan penerimaan. Sebuah tembang yang pantas untuk didengarkan, diresapi, dan bisa jadi pengantar untuk meredakan luka hati.