GTM pada Anak: Bukan Akhir Dunia, Ini Cara Mengatasinya Tanpa Drama

Dea Lathifa

Parenting

Gerakan tutup mulut (GTM), mom. Kata ini mungkin sudah akrab di telinga para ibu, bahkan mungkin menjadi momok tersendiri. Wajar saja, melihat si kecil menolak makanan, sementara kita sudah menyiapkan dengan penuh cinta dan harapan, bisa bikin frustrasi. Tapi, tarik napas dalam-dalam. GTM bukan akhir dunia, dan setiap anak akan melalui fase ini.

Mengapa Anak Bisa GTM?

Perlu dipahami, GTM bukan berarti anak tiba-tiba berubah menjadi pemilih makanan atau tidak suka makan sama sekali. Ada banyak faktor yang bisa memicunya. Beberapa yang umum adalah:

  • Perkembangan: Anak sedang mengalami fase pertumbuhan dan perkembangan yang pesat, baik fisik maupun psikologis. Nafsu makannya bisa berubah-ubah.
  • Sakit: Saat anak kurang sehat, nafsu makannya otomatis menurun.
  • Trauma: Pengalaman negatif terkait makanan, seperti dipaksa makan atau makanan yang tidak disukai, bisa memicu GTM.
  • Variasi Rasa dan Tekstur: Mungkin si kecil sedang bosan dengan menu yang itu-itu saja, atau tidak suka dengan tekstur tertentu.
  • Perhatian: Terkadang, GTM bisa menjadi cara anak mencari perhatian dari orang tuanya.

Jangan Paksa, Tapi Jangan Menyerah

Seperti yang disebutkan dalam artikel sumber, memaksakan anak makan saat GTM justru akan memperburuk keadaan. Alih-alih membuat anak lahap, ini malah bisa menciptakan trauma dan asosiasi negatif dengan waktu makan. Tapi, bukan berarti kita lantas menyerah begitu saja.

Lalu, Apa yang Bisa Kita Lakukan?

  • Sabar dan Peka: Amati pola makan anak. Kapan ia biasanya makan dengan lahap? Makanan apa yang paling ia sukai? Dengan begitu, kita bisa merancang strategi yang lebih tepat.
  • Tawarkan, Jangan Memaksa: Sajikan makanan dengan porsi kecil. Tawarkan secara berkala, bukan memaksa. Jika anak menolak, jangan panik atau memarahi. Cukup berikan jeda dan coba lagi nanti.
  • Variasi Menu: Jangan terpaku pada satu jenis makanan saja. Cobalah beragam jenis sayur, buah, protein, dan karbohidrat. Ini juga membantu mengenalkan anak dengan berbagai rasa dan tekstur.
  • Libatkan Anak dalam Proses: Ajak si kecil memilih menu, mencuci bahan makanan, atau bahkan mengolahnya. Ini bisa meningkatkan minatnya pada makanan.
  • Ciptakan Suasana Makan yang Menyenangkan: Makan bersama keluarga, tanpa gangguan gadget, sambil bercerita atau tertawa bisa membuat anak lebih menikmati waktu makan.
  • Konsultasi dengan Ahli: Jika GTM berlangsung terlalu lama dan mengkhawatirkan, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter anak atau ahli gizi.

GTM Adalah Fase, Bukan Masalah Permanen

Perlu diingat, GTM adalah fase yang akan dilalui oleh hampir semua anak. Kunci utamanya adalah kesabaran, kepekaan, dan konsistensi. Dengan pendekatan yang tepat, anak akan kembali makan dengan lahap dan menikmati prosesnya. Jadi, jangan panik ya, mom. Kita bisa melewatinya bersama! Ingat, anak pun sama seperti kita, akan makan ketika ia merasa lapar.

Baca Juga

10 Rekomendasi Celana Dalam Pria Terbaik: Nyaman, Berkualitas, dan Harga Terjangkau

Husen Fikri

Bingung memilih hadiah untuk pria tersayang? Jangan khawatir, celana dalam bisa menjadi pilihan yang tepat! Selain berfungsi sebagai pakaian dalam, ...

Daftar Lengkap Hari Penting Nasional dan Internasional Bulan Juni: Ada Apa Saja?

Dian Kartika

Bulan Juni hadir dengan beragam peringatan penting, baik di tingkat nasional maupun internasional. Deretan hari-hari besar ini bukan sekadar penanda ...

9 Negara Paling Dibenci di Dunia: Konflik, Sejarah Kelam, hingga Isu Sosial

Dea Lathifa

Setiap negara, layaknya individu, memiliki sisi yang disukai dan tidak disukai. Namun, ada beberapa negara yang tampaknya lebih sering menjadi ...

Somebody Pleasure Aziz Hendra, Debut yang Mengoyak Hati Lewat Nada

Maulana Yusuf

Lagu "Somebody Pleasure" dari Aziz Hendra mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang. Namun, di kalangan pengguna TikTok, lagu ini ...

Arya Mohan: Dari Anak Sekolah Gemas Hingga Bodyguard Jahil di Private Bodyguard

Sarah Oktaviani

Aktor muda Arya Mohan kini tengah mencuri perhatian publik lewat perannya sebagai Helga dalam serial "Private Bodyguard". Kemunculannya menambah daftar ...

Musik DJ Paling Enak Didengar: Sensasi 2024 dengan Sentuhan Remix Lokal

Maulana Yusuf

Musik DJ terus berevolusi, dan di tahun 2024 ini, trennya semakin menarik untuk diikuti. Jika di tahun-tahun sebelumnya kita disuguhi ...

Tinggalkan komentar