Memasuki usia 6 bulan, bayi mulai membutuhkan makanan pendamping ASI (MPASI) untuk memenuhi kebutuhan nutrisi yang semakin meningkat. Salah satu menu MPASI yang populer adalah bubur saring. Teksturnya yang lembut dan mudah dicerna, menjadikannya pilihan tepat untuk mengenalkan makanan padat pertama pada si kecil. Namun, tahukah Mama bahwa ada trik khusus untuk memaksimalkan rasa dan nutrisinya? Yuk, simak rahasianya!
Langkah Sederhana, Hasil Maksimal
Setelah bubur matang, proses penyaringan adalah kunci. Mengapa? Karena saringan akan menghilangkan serat kasar yang mungkin sulit dicerna oleh bayi pada tahap awal MPASI. Jangan lupa, kerok bagian bawah saringan ya, Mama! Di situlah tersimpan sari bubur yang kaya nutrisi.
Siap Santap atau Simpan? Atur dengan Cermat!
Setelah disaring, bagi bubur menjadi dua porsi. Satu porsi langsung disajikan dengan penuh cinta, sementara satu porsi lagi disimpan di food container dan dimasukkan ke dalam chiller. Porsi yang disimpan ini akan menjadi penyelamat saat waktu makan sore tiba. Praktis, kan?
Also Read
Sentuhan Akhir yang Istimewa: Keju dan Unsalted Butter (UB)
Nah, ini dia rahasia kelezatan bubur saring si kecil! Sebelum disajikan, tambahkan keju dan unsalted butter (UB) pada bubur yang sudah disiapkan di mangkuk. Keju, selain menambah cita rasa gurih, juga kaya akan kalsium yang penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi bayi. Sementara UB, dengan kandungan lemak sehatnya, membantu meningkatkan penyerapan vitamin yang larut dalam lemak dan juga menambah kalori untuk energi si kecil.
Lebih dari Sekadar Rasa: Manfaat Tersembunyi
Menambahkan keju dan UB pada bubur saring bukan hanya soal rasa, lho. Ada manfaat kesehatan lain yang perlu Mama ketahui:
- Keju: Sumber kalsium yang baik, penting untuk pertumbuhan tulang dan gigi, serta membantu fungsi otot dan saraf. Pilihlah keju yang rendah garam dan lemak untuk si kecil.
- UB: Lemak sehat yang penting untuk perkembangan otak dan sistem saraf bayi. Selain itu, UB juga dapat membantu meningkatkan berat badan bayi yang sedang dalam masa pertumbuhan.
Tips Tambahan untuk Mama
- Perhatikan Tekstur: Pastikan tekstur bubur benar-benar lembut dan halus, terutama pada awal pemberian MPASI.
- Variasi Bahan: Jangan ragu untuk berkreasi dengan bahan makanan lain. Tambahkan sayuran, buah, atau sumber protein lain agar nutrisi si kecil semakin lengkap.
- Konsultasikan dengan Dokter: Jika Mama memiliki kekhawatiran atau pertanyaan terkait MPASI, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.
Dengan sedikit sentuhan dan perhatian, bubur saring MPASI tidak hanya menjadi makanan yang menyehatkan, tapi juga disukai si kecil. Selamat berkreasi di dapur, Mama!
