Mata si kecil sering merah dan berair setelah seharian bermain di luar? Atau tiba-tiba mengeluh gatal dan perih? Jangan panik, Ma! Iritasi mata adalah masalah umum yang sering dialami anak-anak, terutama mereka yang aktif beraktivitas di luar rumah. Sebagai pertolongan pertama, penting untuk selalu sedia obat tetes mata yang aman di kotak P3K.
Namun, memilih obat tetes mata untuk anak tidak boleh sembarangan. Kandungan dan formulasinya harus aman dan sesuai dengan kebutuhan si kecil. Berikut 7 rekomendasi obat tetes mata yang bisa Mama pertimbangkan, lengkap dengan informasi kegunaan dan harganya:
1. Insto: Solusi Cepat untuk Iritasi Ringan
Insto adalah merek yang sudah sangat dikenal di Indonesia. Obat tetes mata ini mengandung hidroksi propil metil selulosa dan benzalkonium klorida yang bekerja efektif meredakan iritasi ringan, seperti mata merah dan perih akibat debu atau polusi. Harganya pun sangat terjangkau, sekitar Rp15.000, dan mudah ditemukan di toko online seperti Tokopedia.
Also Read
2. Visine Tears: Melembapkan Mata dengan Formula Serupa Air Mata
Visine Tears hadir dengan formula yang mirip air mata alami manusia. Obat tetes mata ini sangat cocok untuk mengatasi mata kering, gatal, dan iritasi ringan akibat alergi debu. Karena kandungannya yang lembut, Visine Tears aman digunakan untuk anak-anak dengan batasan 3-4 tetes sehari. Harganya juga cukup ekonomis, sekitar Rp11.000, dan bisa dibeli di Lazada.
3. Matafres: Pilihan Tepat untuk Mata Sensitif
Jika si kecil memiliki mata yang sangat sensitif, Matafres bisa menjadi pilihan yang tepat. Obat tetes mata ini diformulasikan tanpa pengawet, sehingga meminimalkan risiko iritasi dan efek samping. Matafres efektif meredakan mata kering dan iritasi ringan. Mama bisa mendapatkannya di Shopee dengan harga sekitar Rp50.000.
4. Lion Smile: Teknologi Jepang untuk Masalah Mata Kompleks
Lion Smile hadir dengan teknologi dari Jepang yang diklaim efektif mengatasi berbagai masalah mata pada anak, mulai dari iritasi, mata kering, hingga mata merah. Meskipun harganya relatif lebih mahal, sekitar Rp90.000 – Rp120.000 (tersedia di Tokopedia), Lion Smile menawarkan kualitas yang sebanding dengan harganya.
5. Erlamycetin: Antibiotik untuk Infeksi Bakteri (dengan Resep Dokter)
Erlamycetin mengandung chloramphenicol, antibiotik yang efektif mengatasi infeksi mata akibat bakteri. Obat tetes mata ini sangat penting jika si kecil mengalami mata merah, berair, dan mengeluarkan kotoran yang kental. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan Erlamycetin harus dengan resep dokter dan tidak boleh digunakan untuk iritasi biasa. Harganya sendiri sekitar Rp18.000.
6. Tarivid: Antibiotik Spektrum Luas untuk Infeksi Mata
Tarivid juga merupakan obat tetes mata antibiotik yang digunakan untuk mengatasi berbagai jenis infeksi mata, seperti blefaritis, konjungtivitis, dan keratitis. Obat ini memiliki spektrum yang lebih luas dibandingkan Erlamycetin. Penggunaannya juga sebaiknya atas anjuran dokter. Harga Tarivid sekitar Rp85.000 dan tersedia di apotek atau Shopee.
7. Cendo Cenfresh: Meredakan Iritasi dan Mata Kering dengan Aman
Cendo Cenfresh hadir dengan formula yang diklaim aman untuk anak-anak. Obat tetes mata ini efektif meredakan iritasi dan mata kering. Penggunaannya bisa hingga 3 kali sehari untuk anak-anak. Harganya pun cukup terjangkau, sekitar Rp26.000 – Rp40.000, dan bisa didapatkan di Tokopedia.
Catatan Penting:
- Konsultasikan dengan Dokter: Sebelum memberikan obat tetes mata antibiotik seperti Erlamycetin atau Tarivid, konsultasikan dengan dokter untuk memastikan penyebab masalah mata si kecil dan mendapatkan resep yang tepat.
- Perhatikan Gejala: Jika iritasi mata si kecil tidak membaik setelah beberapa hari atau disertai gejala lain seperti demam, segera bawa ke dokter.
- Jaga Kebersihan: Selain memberikan obat tetes mata, pastikan kebersihan mata si kecil terjaga. Hindari mengucek mata dan bersihkan area mata dengan kapas yang dibasahi air bersih.
Dengan informasi di atas, Mama bisa memilih obat tetes mata yang paling sesuai dengan kebutuhan si kecil. Ingat, selalu berikan penanganan pertama yang tepat dan jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika diperlukan.
