Sorotan publik kembali tertuju pada sosok Salim Nauderer, seorang model dan influencer berdarah campuran Jerman-Indonesia. Nama Salim mencuat seiring dengan dugaan perselingkuhannya dengan Azizah Salsha, istri pesepak bola Pratama Arhan. Isu ini, yang awalnya beredar di kalangan netizen, semakin santer dibicarakan setelah dikonfirmasi oleh selebgram Rachel Vennya melalui unggahan Instagram Story-nya. Lantas, siapa sebenarnya Salim Nauderer dan bagaimana latar belakangnya?
Salim Nauderer lahir pada 15 Desember 1994. Ia merupakan putra dari Christine Sakinah Nauderer, seorang wanita berdarah Jerman, dan ayah yang berasal dari Lombok Timur. Perpaduan genetik ini memberikan Salim pesona yang khas, yang mendukung karirnya di dunia modeling dan media sosial.
Pria yang dikenal ramah ini, pernah menimba ilmu di BINUS University dari tahun 2016 hingga 2020. Selain pendidikan formal, Salim juga dikenal sebagai seorang pengusaha muda. Ia tercatat pernah memiliki beberapa usaha, diantaranya The Exile Gili Hotel dan Matundaku. Selain itu, Salim juga menjabat sebagai Chief Operational Officer (COO) di PT Majapahit Inter Pasifik.
Also Read
Di dunia maya, Salim cenderung tidak terlalu aktif. Namun, akun Instagram pribadinya yang terverifikasi, @salnauderer, memiliki lebih dari 229 ribu pengikut. Meskipun tidak sering mengunggah konten, jumlah pengikutnya menunjukkan bahwa Salim memiliki daya tarik tersendiri di mata publik.
Dugaan perselingkuhan dengan Azizah Salsha menjadi babak baru dalam perjalanan karier Salim. Ironisnya, Azizah adalah teman dekat mantan pacar Salim sendiri. Konfirmasi dari Rachel Vennya menambah panasnya isu yang beredar. Kasus ini menjadi perhatian publik, terutama karena Azizah Salsha baru saja menikah dengan Pratama Arhan.
Munculnya nama Salim dalam pusaran skandal ini, memunculkan berbagai pertanyaan. Apakah ini hanyalah gosip belaka, ataukah benar adanya? Yang pasti, kasus ini membuat nama Salim Nauderer semakin dikenal, namun sayangnya bukan karena prestasi, melainkan karena isu perselingkuhan.
Kasus ini juga menjadi pengingat bagi kita semua tentang dampak media sosial dalam penyebaran gosip dan informasi yang belum terverifikasi. Terlepas dari kebenaran yang sesungguhnya, kasus Salim Nauderer dan Azizah Salsha menjadi pelajaran berharga tentang bagaimana isu pribadi dapat dengan cepat menjadi konsumsi publik. Kita patut menunggu klarifikasi dan kejelasan lebih lanjut dari pihak-pihak terkait untuk mengetahui duduk perkara yang sebenarnya.
