Pernah dengar kata "savage" berseliweran di TikTok atau media sosial lain? Mungkin Mama dan Papa bertanya-tanya, apa sih arti kata yang satu ini? Jangan khawatir, kita akan kupas tuntas makna "savage" yang viral, lengkap dengan perspektif dan contoh penggunaan yang kekinian.
Dari Kamus Hingga Game, Evolusi Makna Savage
Secara bahasa, "savage" dalam bahasa Inggris memang berarti kejam, liar, atau brutal. Gambaran yang muncul di benak kita mungkin sosok hewan buas di hutan. Namun, di dunia maya, khususnya di kalangan anak muda, "savage" mengalami pergeseran makna yang cukup signifikan.
Kata ini naik daun dan populer berkat game Mobile Legends. Istilah ini muncul ketika seorang pemain berhasil melakukan maniac (membunuh empat musuh sekaligus) atau savage (membunuh lima musuh sekaligus). Tentu saja, momen tersebut terasa sangat keren dan membanggakan. Dari sinilah, "savage" kemudian diadopsi sebagai bahasa gaul untuk mengekspresikan kekaguman.
Also Read
Bukan Pujian Biasa, "Savage" Adalah Pengakuan Kekuatan
Jadi, apakah "savage" merupakan pujian? Jawabannya, iya, tapi dengan catatan. "Savage" bukan sekadar pujian biasa, melainkan pengakuan atas sebuah aksi yang kuat, tak terduga, dan berani. Seseorang disebut "savage" ketika ia:
-
Memberikan Komentar Pedas dan Menohok: Ketika ada seseorang yang melontarkan kritikan atau komentar yang tajam, lugas, dan tak gentar pada konsekuensi, maka ia bisa disebut "savage." Ini bukan berarti menyetujui ujaran kebencian, tetapi lebih pada apresiasi keberanian dalam menyampaikan pendapat.
-
Membalas Ejekan dengan Lebih Menyakitkan: Kita semua pernah melihat perdebatan di media sosial. Ketika ada seseorang yang membalas ejekan dengan respons yang lebih powerful dan cerdas, inilah momen savage yang bikin kita berdecak kagum.
-
Melakukan Sesuatu yang Di Luar Kebiasaan: "Savage" juga digunakan untuk mengekspresikan kekaguman terhadap orang yang mampu melakukan hal-hal di luar batas kemampuan orang kebanyakan. Entah itu aksi berani, keterampilan luar biasa, atau bahkan sekadar ide yang out of the box.
Lebih dari Sekadar Tren, "Savage" Cerminan Budaya Digital
Penggunaan kata "savage" di media sosial bukan sekadar tren sesaat. Ini adalah cerminan budaya digital yang serba cepat, spontan, dan penuh dengan ekspresi diri. Generasi muda menggunakan "savage" sebagai cara untuk mengapresiasi kekuatan, keberanian, dan kecerdasan.
Namun, penting untuk diingat, makna "savage" di dunia maya sangat berbeda dengan arti aslinya. Jangan sampai kita menggunakan kata ini untuk membenarkan perilaku kasar atau bullying. Ingat, "savage" seharusnya menjadi pujian atas sesuatu yang positif, bukan alasan untuk menyakiti orang lain.
Kesimpulan:
"Savage" adalah istilah yang mengalami evolusi makna dari kejam menjadi ungkapan kekaguman di media sosial. Kata ini sering digunakan untuk menggambarkan seseorang yang berani, cerdas, dan tak terduga. Penting untuk memahami konteks penggunaan "savage" agar tidak terjebak dalam makna negatifnya. Dengan begitu, kita bisa lebih bijak dan beretika dalam bermedia sosial.
