Kaki Gunung Merapi menyimpan cerita mistis yang tak lekang oleh waktu. Salah satunya adalah Pesanggrahan Taman Siswa, sebuah bangunan bergaya Eropa yang kini dikenal sebagai "vila putih angker" di Kaliurang, Yogyakarta. Selain aura misteriusnya, bangunan ini menyimpan fakta sejarah dan cerita unik yang menarik untuk disimak.
Bangunan ini, yang berada tepat di samping pintu masuk wisata Goa Jepang, dulunya adalah tempat peristirahatan sekaligus tempat belajar dan berdiskusi bagi mahasiswa Universitas Gadjah Mada (UGM). Namun, kini pesanggrahan tersebut lebih dikenal karena kisah-kisah mistis dan keangkerannya. Mari kita telusuri lebih dalam:
1. Saksi Bisu Sejarah UGM dan Sosok Profesor Soedomo
Pesanggrahan ini bukan sekadar bangunan tua biasa. Pada tahun 1953, tempat ini pernah menjadi hunian Profesor Soedomo, seorang guru besar UGM yang juga seorang dokter gigi ternama. Ia merupakan sosok penting di balik berdirinya Fakultas Kedokteran Gigi UGM. Keberadaan beliau di pesanggrahan ini menambah nilai sejarah tempat ini sebagai bagian dari perkembangan UGM.
Also Read
2. Lokasi Strategis di Lereng Merapi, Dulu Ramai Mahasiswa Kini Angker
Terletak di lereng Gunung Merapi, tepatnya di Kaliurang, bangunan ini dulunya sangat strategis dan menjadi pilihan para mahasiswa untuk berkumpul. Selain menjadi tempat menginap, pesanggrahan ini menjadi saksi bisu diskusi-diskusi ilmiah mahasiswa UGM pada masanya. Suasana tenang di kaki gunung mendukung kegiatan belajar dan bertukar pikiran. Namun, kini pesanggrahan ini lebih dikenal karena suasana mistisnya dan cerita-cerita tentang penampakan.
3. Ditinggalkan Akibat Erupsi Merapi 1994, Kerusakan Tak Pernah Diperbaiki
Bencana alam erupsi Gunung Merapi pada tahun 1994 menjadi titik balik nasib pesanggrahan ini. Dampak wedhus gembel (awan panas) merusak bangunan, dan akhirnya ditinggalkan tanpa pernah direnovasi. Alih-alih diperbaiki, bangunan ini justru dibiarkan dengan segala kerusakan dan keusangan, menambah kesan angker dan mistis.
4. Cerita Mistis Noni Belanda, Konon Dilihat di Lantai Atas
Kisah-kisah mistis menjadi daya tarik lain dari Pesanggrahan Taman Siswa. Konon, beberapa mahasiswa yang pernah menginap di sana kerap mengalami kejadian aneh dan melihat penampakan, salah satunya adalah hantu noni Belanda yang dikabarkan sering muncul di lantai atas bangunan. Cerita ini semakin menambah kesan angker pesanggrahan dan menjadikannya buah bibir di kalangan masyarakat.
5. Spot Foto Instagramable Bernuansa Vintage dan Seram
Meski dikenal angker, pesanggrahan ini justru menjadi spot foto favorit bagi para wisatawan. Bangunan dengan cat putih yang pudar, rumput liar yang tumbuh subur, dan tanaman merambat yang memenuhi dinding, menciptakan kesan vintage sekaligus seram. Banyak yang datang untuk mengabadikan momen dengan berfoto di halaman, menciptakan karya seni yang unik dan menarik.
Pesanggrahan Taman Siswa bukan hanya sekadar bangunan tua. Ia adalah perpaduan antara sejarah, misteri, dan keindahan yang terabaikan. Tempat ini menjadi pengingat akan jejak sejarah dan juga pengingat akan dahsyatnya alam yang harus dihormati. Apakah kamu berani mengunjunginya?
