Setiap tanggal 6 Juli, dunia merayakan Hari Ciuman Internasional. Mungkin terdengar sepele, tapi tahukah kamu bahwa di balik momen bibir bertemu itu, tersimpan sejarah panjang dan makna mendalam? Bukan hanya soal romantisme, ciuman ternyata juga punya dampak bagi kesehatan, lho!
Jejak Sejarah Ciuman: Bukan Sekadar Formalitas
Jauh sebelum kita mengenal istilah "Hari Ciuman Internasional", bangsa Romawi sudah punya pandangan khusus soal ciuman. Mereka membedakan tiga jenis ciuman: osculum (kecupan di pipi), basium (kecupan kasih sayang di bibir), dan savium (ciuman bergairah di mulut). Ciuman bagi mereka bukan sekadar formalitas, tapi juga indikator status sosial. Waktu, tempat, dan cara mencium mencerminkan bagaimana seseorang menghargai pasangannya.
Gagasan awal Hari Ciuman Internasional sendiri muncul sebagai reaksi atas anggapan bahwa ciuman hanya menjadi ritual sosial yang hambar. Peringatan ini bermula di Inggris, di mana ciuman dianggap sebagai ungkapan romantis yang sehat. Tanggal 6 Juli dipilih sebagai momen untuk menunjukkan cinta dan kasih sayang dengan memberikan ciuman kepada pasangan.
Also Read
Ciuman: Bukan Hanya Ekspresi Cinta, Tapi Juga Penguat Imun
Di balik kelembutan dan kehangatan ciuman, ada fakta menarik terkait kesehatan. Konon, setiap kali berciuman, sekitar 80 juta bakteri berpindah dari satu mulut ke mulut lainnya. Kedengarannya mungkin menakutkan, tapi pertukaran bakteri ini justru bisa memperkenalkan bakteri baru ke dalam tubuh, yang pada akhirnya dapat memperkuat sistem imun. Jadi, ciuman bukan hanya ungkapan cinta, tapi juga cara alami untuk meningkatkan kekebalan tubuh.
Lebih dari Sekadar Romansa
Ciuman memang erat kaitannya dengan romantisme, tapi maknanya jauh lebih dalam dari itu. Ia adalah cara intim untuk mengungkapkan perasaan, membangun kedekatan, dan mengikat hubungan. Sebuah ciuman bisa menyampaikan kasih sayang, rasa hormat, atau bahkan gairah. Jadi, jangan anggap remeh kekuatan sebuah ciuman.
Di Hari Ciuman Internasional ini, mari kita rayakan cinta dan kasih sayang dengan cara yang paling intim dan personal. Bukan hanya di tanggal 6 Juli saja, tapi setiap hari. Ingat, ciuman bukan hanya soal bibir bertemu, tapi juga tentang hati yang saling terhubung.