Jakarta, 30 April 2024 – Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara kini memiliki nakhoda baru. Brigadir Jenderal Polisi Dwi Irianto resmi dilantik sebagai Kapolda Sultra menggantikan Irjen Teguh Pristiwanto yang memasuki masa purna tugas. Pelantikan yang dipimpin langsung oleh Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo di Mabes Polri, Jakarta Selatan, pada Senin (29/4) ini menandai babak baru dalam kepemimpinan kepolisian di wilayah Sulawesi Tenggara.
Lantas, siapa sebenarnya Brigjen Dwi Irianto? Wajah baru di kursi Kapolda Sultra ini ternyata bukan orang baru di wilayah tersebut. Sebelumnya, ia menjabat sebagai Wakapolda Sultra, sehingga pemindahannya kali ini dapat dikatakan sebagai promosi jabatan dan pengakuan atas kinerja serta pemahamannya terhadap kondisi keamanan di Sulawesi Tenggara.
Pria kelahiran Lampung pada 1 Mei 1967 ini adalah lulusan Akademi Kepolisian tahun 1991. Jejak karirnya banyak dihabiskan dalam bidang reserse, yang artinya ia memiliki keahlian khusus dalam penyelidikan dan penyidikan tindak pidana. Pengalaman di bidang ini tentu menjadi modal penting untuk memimpin Polda Sultra, terutama dalam menghadapi berbagai tantangan keamanan yang mungkin timbul.
Also Read
Sebelum menjabat sebagai Wakapolda Sultra, beberapa jabatan strategis juga pernah ia emban. Di antaranya adalah Kapolrestabes Bandar Lampung, Kasubdit Bantuan Hukum BNN, serta Kepala BNNP Jambi. Rangkaian jabatan ini menunjukkan rekam jejak yang beragam, mulai dari penegakan hukum di tingkat daerah hingga penanganan masalah narkotika di tingkat provinsi. Hal ini mengisyaratkan bahwa Dwi Irianto adalah sosok yang matang dalam berbagai aspek kepolisian.
Sebagai seorang perwira tinggi, Dwi Irianto juga telah menerima sejumlah penghargaan atas dedikasinya. Beberapa tanda jasa yang tersemat di seragamnya antara lain Satyalancana Jana Utama, Satyalancana Ksatria Bhayangkara, Satyalancana Karya Bhakti, dan Satyalancana Bhakti Pendidikan. Penghargaan ini adalah bukti pengakuan atas kinerja dan pengabdiannya selama berkarier di kepolisian.
Dengan pengalaman luas dalam bidang reserse, serta pemahaman yang mendalam tentang kondisi wilayah Sultra, Brigjen Dwi Irianto diharapkan mampu membawa perubahan positif dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah kepemimpinannya. Tantangan yang ada tentu tidaklah mudah, namun dengan bekal pengalaman dan rekam jejaknya, masyarakat Sulawesi Tenggara menaruh harapan besar pada kepemimpinannya. Pelantikan ini bukan hanya sekadar pergantian jabatan, melainkan juga harapan baru untuk terciptanya keamanan dan ketertiban yang lebih baik di Sulawesi Tenggara.