Sorotan kembali tertuju pada Egy Maulana Vikri. Gol pembukanya di Piala AFF 2022 saat melawan Kamboja tak hanya membawa kemenangan bagi Timnas Indonesia, tetapi juga menghidupkan kembali perbincangan mengenai sosok pemain muda berbakat ini. Banyak yang penasaran, siapa sebenarnya Egy Maulana Vikri? Bagaimana perjalanannya hingga menjadi andalan Timnas dan mendapatkan gaji fantastis?
Awal Mula di SSB Tasbi dan Darah Sepak Bola
Lahir dari keluarga yang mencintai sepak bola, Egy sudah akrab dengan lapangan hijau sejak kecil. Ayahnya adalah seorang pelatih di SSB Tasbi, Medan, tempat Egy mengasah bakatnya. Bahkan, kakaknya, Yusrizal Muzakki, telah lebih dulu terjun ke dunia sepak bola profesional di liga Indonesia.
Bakat Egy mulai terlihat saat mengikuti Grassroots Indonesia U-12 Tournament 2012. Penampilannya yang memukau menarik perhatian para pencari bakat nasional. Namun, nama Egy benar-benar melambung ketika ia membela Timnas U-19 di ajang AFF U-19 Myanmar. Enam gol yang dicetaknya, sekaligus mengantarnya menjadi top skor, semakin memantapkan posisinya sebagai salah satu talenta muda terbaik Indonesia.
Also Read
Petualangan Karir di Eropa dan Gaji Menggiurkan
Keberhasilan di level junior membuka pintu bagi Egy untuk berkarir di Eropa. Ia sempat bergabung dengan klub Polandia, Lechia Gdansk, dan klub Slovakia, FK Senica. Puncak karirnya di Eropa sejauh ini adalah ketika ia bergabung dengan klub ViOn Zlate Moravce pada 9 Agustus 2022.
Di klub Slovakia inilah, Egy mendapatkan kontrak dengan nilai gaji yang fantastis, mencapai 52,1 miliar Rupiah per musim. Kontrak ini berlaku untuk tahun 2022 hingga 2023. Angka yang sangat fantastis untuk pemain muda Indonesia, menunjukkan betapa besar nilai dan potensi yang dimiliki Egy di mata dunia sepak bola.
Lebih dari Sekadar Gaji: Dedikasi untuk Timnas
Terlepas dari nilai kontrak dan gaji yang fantastis, Egy tetap menunjukkan komitmennya untuk membela Timnas Indonesia. Golnya di Piala AFF 2022 adalah bukti dedikasinya, sekaligus menjadi harapan baru bagi pecinta sepak bola tanah air.
Egy bukan hanya sekadar pemain sepak bola; ia adalah inspirasi bagi generasi muda Indonesia. Perjalanan karirnya dari SSB Tasbi hingga membela klub Eropa adalah bukti bahwa kerja keras dan bakat dapat membawa seseorang mencapai impiannya.
Egy Maulana Vikri terus menjadi sorotan. Bukan hanya karena kemampuan individunya, tetapi juga karena perannya sebagai salah satu pilar penting Timnas Indonesia. Semoga ia terus berkembang dan memberikan yang terbaik untuk sepak bola Indonesia di kancah internasional.