Lagu "Cinta di Pantai Bali" dari Sejedewe, yang dirilis pada tahun 2012, bukan sekadar tembang pop biasa. Karya Fajar Heriyanto ini, yang masuk dalam album "Tentang Rasa", menangkap nuansa romansa sederhana yang terinspirasi dari keindahan Pulau Dewata. Lebih dari sekadar lagu cinta, "Cinta di Pantai Bali" juga berfungsi sebagai potret kenangan yang membangkitkan kerinduan pada pesona Bali.
Liriknya yang singkat dan repetitif, "berjalan-jalan, berjalan-jalan ke pulau pulau dewata, dan dia pun tersipu malu membuatku ingin ke sana lagi", berhasil membangun imaji yang kuat. Kita seolah diajak ikut serta dalam perjalanan romantis sederhana, di mana keindahan alam Bali menjadi latar belakang sebuah perasaan yang tulus. Pengulangan lirik "membuatku ingin ke sana lagi" bukan hanya sekadar penegasan rasa rindu, tetapi juga representasi dari daya tarik Bali yang tak pernah pudar.
Bukan hanya lirik, melodi lagu ini juga memiliki kekuatan yang memikat. Irama yang sederhana dan catchy membuat lagu ini mudah diingat dan dinyanyikan. Paduan antara lirik, melodi, dan aransemen musik yang tidak rumit, menjadi formula yang membuat "Cinta di Pantai Bali" tetap relevan hingga saat ini. Lagu ini tidak membutuhkan lirik yang berlebihan atau musik yang rumit untuk menyampaikan pesan romantis dan kerinduan yang mendalam.
Also Read
Bagi generasi yang tumbuh besar di era 2010-an, lagu ini mungkin menyimpan kenangan tersendiri. Ia menjadi soundtrack momen-momen manis, liburan ke Bali, atau sekadar mimpi untuk bisa ke sana. "Cinta di Pantai Bali" tidak hanya menjadi lagu, tetapi juga menjadi bagian dari zeitgeist atau semangat zamannya.
Penting untuk dicatat, lagu ini juga menjadi bukti bagaimana Bali, dengan keindahan alam dan budayanya, mampu menjadi inspirasi yang kuat bagi para musisi. Bukan hanya Sejedewe, banyak seniman lain yang terinspirasi untuk menciptakan karya yang terhubung dengan Pulau Dewata. Ini menunjukkan bahwa Bali bukan hanya sekadar destinasi wisata, tetapi juga memiliki daya magis yang mampu membangkitkan emosi dan kreativitas.
Meskipun chord gitar lagu ini sederhana dan mudah dipelajari, esensi "Cinta di Pantai Bali" terletak pada kesederhanaannya. Ia adalah lagu yang tulus, yang menggambarkan perasaan jatuh cinta yang polos dan kerinduan pada tempat yang indah. Lagu ini membuktikan bahwa kadang, hal-hal sederhana lah yang paling membekas di hati. Dengan begitu, "Cinta di Pantai Bali" bukan hanya sekadar lagu kenangan, namun juga pengingat bahwa romansa bisa ditemukan di mana saja, termasuk di antara ombak dan senja Pulau Dewata.
Bagi kamu yang ingin merasakan kembali nuansa romantis tersebut, atau bagi kamu yang baru pertama kali mendengarnya, lagu ini bisa menjadi soundtrack yang tepat. Siapa tahu, setelah mendengarkan "Cinta di Pantai Bali", kamu juga akan punya keinginan yang sama untuk "ke sana lagi".
