10 Negara Paling Malas di Dunia: Indonesia Termasuk, Kok Bisa?

Annisa Ramadhani

Serba Serbi Kehidupan

Rebahan sambil scroll media sosial memang nikmat, ya? Tapi, tahukah kamu kalau kebiasaan ini bisa jadi indikasi tingkat kemalasan suatu negara? Bukan cuma soal kurang motivasi, lho, faktor lain seperti nutrisi dan kondisi lingkungan juga bisa memengaruhi. Lantas, negara mana saja yang tercatat paling malas di dunia? Dan, apakah Indonesia termasuk di dalamnya? Mari kita bedah satu per satu!

1. Arab Saudi: Gemar Kendaraan Meski Jarak Dekat

Negara penghasil minyak ini ternyata masuk daftar negara paling malas. Penduduk Arab Saudi lebih memilih naik kendaraan, bahkan untuk jarak yang sangat dekat. Penelitian menunjukkan, rata-rata mereka hanya berjalan kaki sekitar 3.807 langkah per hari. Angka ini cukup rendah jika dibandingkan dengan rekomendasi langkah kaki harian.

2. Filipina: Meniru Kebijakan AS, Tapi Kurang Aktif

Filipina, negara tetangga Indonesia, juga masuk dalam daftar ini. Meski meniru banyak kebijakan dari Amerika Serikat, termasuk sistem politiknya, Filipina ternyata punya tingkat aktivitas fisik yang rendah. Ironisnya, negara yang kaya sumber daya alam ini juga masih mengimpor beras untuk kebutuhan pokoknya.

3. Afrika Selatan: Dampak Kurang Jalan Kaki

Afrika Selatan juga memiliki penduduk yang kurang aktif bergerak. Rata-rata, mereka hanya berjalan kaki sekitar 4.105 langkah per hari. Kurangnya aktivitas fisik ini bisa berdampak buruk, seperti hilangnya massa otot dan risiko osteoporosis.

4. Indonesia: Malas Jalan Kaki, Rata-Rata di Bawah Standar Global

Siapa sangka, Indonesia juga termasuk negara paling malas di dunia. Masyarakat kita rata-rata hanya berjalan kaki sekitar 3.515 langkah per hari. Angka ini jauh di bawah rata-rata global yang merekomendasikan 5.000 langkah per hari. Kebiasaan malas jalan kaki ini perlu diubah demi kesehatan yang lebih baik.

5. Kuwait: Nyaman dan Serba Ada, Rentan Obesitas

Kuwait, negara kecil yang kaya minyak, punya tingkat kemalasan yang cukup tinggi. Kondisi ekonomi yang stabil dan kehidupan yang nyaman membuat penduduknya tidak memiliki banyak tekanan. Akibatnya, 40% penduduk Kuwait menderita obesitas.

6. India: Kemiskinan dan Lingkaran Setan Malas

Kemiskinan dan sistem kasta yang masih mengakar di India ternyata juga berkontribusi pada tingkat kemalasan penduduknya. Kurangnya edukasi dan motivasi juga menjadi faktor pemicu. Ironisnya, India juga masuk dalam kategori darurat gizi buruk, dengan sekitar 40% penduduknya mengalami masalah ini.

7. Brazil: Tuntut Perusahaan karena Jam Kerja Padat

Brazil, negara yang terkenal dengan sepak bolanya, juga punya tingkat aktivitas fisik yang rendah. Penduduk Brazil rata-rata hanya berjalan kaki 4.289 langkah per hari. Selain itu, kasus tuntutan terhadap perusahaan karena jam kerja yang terlalu padat juga menjadi indikasi kurangnya keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.

8. Inggris: Negara Maju dengan Tingkat Malas Tinggi

Tak disangka, Inggris sebagai negara maju justru memiliki tingkat kemalasan yang tinggi. Sebanyak 63% penduduknya jarang berolahraga. Kurangnya aktivitas fisik tentu berdampak pada kesehatan penduduknya, bahkan bagi mereka yang bekerja dengan penghasilan tinggi.

9. Amerika Serikat: Fast Food dan Obesitas

Amerika Serikat juga masuk dalam daftar negara paling malas. Banyaknya makanan cepat saji dan pilihan makanan instan di supermarket menjadi salah satu penyebabnya. Tidak heran jika 41,9% penduduk Amerika terkena obesitas.

10. Singapura: Produktivitas Tinggi, Tapi Malas Bergerak

Singapura, negara maju yang terkenal dengan perkembangan pesatnya, juga punya tingkat kemalasan yang tinggi. Kehidupan yang sibuk dan tuntutan pekerjaan membuat penduduknya kurang memiliki waktu untuk beraktivitas fisik.

Menelisik Lebih Dalam: Mengapa Kemalasan Bisa Terjadi?

Daftar di atas menunjukkan bahwa kemalasan tidak hanya terjadi di negara berkembang, tapi juga di negara maju. Faktor pemicunya pun beragam, mulai dari kondisi ekonomi, lingkungan yang nyaman, sistem sosial, hingga gaya hidup yang tidak sehat. Kurangnya motivasi, edukasi, dan kesadaran akan pentingnya aktivitas fisik juga menjadi penyebab utama.

Saatnya Berubah, Yuk, Lebih Aktif Bergerak!

Masuknya Indonesia dalam daftar negara paling malas seharusnya menjadi pengingat bagi kita semua. Mari kita ubah kebiasaan malas jalan kaki dan mulai lebih aktif bergerak demi kesehatan yang lebih baik. Bukan hanya untuk diri sendiri, tapi juga untuk generasi mendatang.

Refleksi:

Daftar ini bukan untuk menjatuhkan, tetapi untuk meningkatkan kesadaran. Kita perlu melihat lebih dalam, apa yang menyebabkan kemalasan terjadi di negara-negara ini, dan bagaimana kita bisa belajar darinya. Apakah gaya hidup modern yang serba instan telah membuat kita lupa akan pentingnya bergerak? Mari kita renungkan.

Baca Juga

Daftar Lengkap Hari Penting Nasional dan Internasional Bulan Juni: Ada Apa Saja?

Dian Kartika

Bulan Juni hadir dengan beragam peringatan penting, baik di tingkat nasional maupun internasional. Deretan hari-hari besar ini bukan sekadar penanda ...

10 Rekomendasi Celana Dalam Pria Terbaik: Nyaman, Berkualitas, dan Harga Terjangkau

Husen Fikri

Bingung memilih hadiah untuk pria tersayang? Jangan khawatir, celana dalam bisa menjadi pilihan yang tepat! Selain berfungsi sebagai pakaian dalam, ...

10 Pilihan Minuman Diet di Indomaret: Rendah Gula, Rendah Kalori, Harga Terjangkau!

Annisa Ramadhani

Bagi Mama dan Papa yang sedang berjuang mencapai berat badan ideal, memilih minuman yang tepat adalah kunci sukses diet. Jangan ...

Taeyong NCT Botak Wamil, Ini Jadwal Pulang dan Alasan Wajib Militer di Korea Selatan

Sarah Oktaviani

Kabar Taeyong NCT mencukur habis rambutnya sebelum berangkat wajib militer (wamil) memang sempat bikin heboh jagat maya. Isu bahwa Jungwoo ...

9 Negara Paling Dibenci di Dunia: Konflik, Sejarah Kelam, hingga Isu Sosial

Dea Lathifa

Setiap negara, layaknya individu, memiliki sisi yang disukai dan tidak disukai. Namun, ada beberapa negara yang tampaknya lebih sering menjadi ...

Review Azarine Oil Free Brightening Daily Moisturizer: Pelembap Ringan untuk Kulit Berjerawat dan Mencerahkan?

Maulana Yusuf

Mencari pelembap yang tepat untuk kulit berminyak dan berjerawat memang tricky. Terlalu berat bisa bikin pori-pori tersumbat, sementara yang terlalu ...

Tinggalkan komentar