Lagu "Yolanda" dari Kangen Band kembali mencuri perhatian publik, terutama di kalangan pengguna TikTok. Bukan lagu baru, "Yolanda" merupakan salah satu track andalan dalam album "Bintang 14 Hari" yang dirilis pada tahun 2008. Lebih dari satu dekade berlalu, mengapa lagu lawas ini bisa kembali viral?
Lirik yang sederhana, lugas, dan penuh emosi menjadi daya tarik utama "Yolanda". Lagu ini mengisahkan tentang seorang pria yang dilanda cemburu dan keraguan atas kesetiaan kekasihnya, Yolanda. Ia bertanya-tanya keberadaan sang kekasih, merasa diabaikan, dan mempertanyakan komitmen yang telah dibangun. Lirik seperti "Saat aku ragu, saat aku layu, Apa kau tak rasa, kau tak meraba, Yolanda" menggambarkan kegelisahan mendalam seorang pria yang merasa tak berdaya di tengah ketidakpastian hubungan.
Fenomena viralnya "Yolanda" di TikTok menunjukkan bahwa tema cinta dan cemburu adalah topik yang timeless dan terus relevan bagi banyak orang. Kemudahan penggunaan audio di TikTok membuat lagu ini gampang diakses dan diolah menjadi konten yang beragam. Banyak pengguna TikTok membuat video dengan latar lagu "Yolanda", baik itu video lucu, video relate, hingga video yang benar-benar mengekspresikan perasaan cemburu.
Also Read
Lebih dari sekadar lagu, "Yolanda" adalah representasi perasaan yang mungkin pernah dialami oleh banyak orang. Perasaan cemburu dan ragu dalam hubungan adalah hal yang lumrah, dan lagu ini berhasil menangkap esensi dari perasaan tersebut. Musik yang catchy dengan sentuhan melankolis dari Kangen Band juga menambah daya tarik lagu ini.
Kebangkitan "Yolanda" juga menunjukkan bahwa lagu-lagu lawas memiliki tempat tersendiri di hati pendengar. Meskipun banyak musik baru bermunculan, kenangan dan emosi yang terikat dengan lagu-lagu lama tetap memiliki kekuatan untuk membangkitkan nostalgia dan menarik perhatian generasi baru. "Yolanda" bukan sekadar lagu, tapi juga sebuah kapsul waktu yang membawa kita kembali ke memori masa lalu.
Viralnya "Yolanda" di TikTok juga menjadi bukti bagaimana media sosial dapat memberikan kehidupan baru bagi karya-karya lama. Sebuah lagu yang mungkin telah terlupakan, kini kembali menjadi perbincangan dan dinikmati oleh berbagai kalangan. Fenomena ini juga membuka peluang bagi musisi lain untuk terus berkarya dan tidak pernah merasa karyanya terkubur oleh waktu.
Kesimpulannya, "Yolanda" bukan hanya sekadar lagu viral TikTok. Ia adalah sebuah potret cinta, cemburu, dan keraguan yang dikemas dalam musik sederhana namun bermakna. Kehadirannya kembali menjadi pengingat bahwa emosi manusia adalah sesuatu yang universal dan akan terus relevan sepanjang waktu.