Ustadz Abdul Somad, nama yang tak asing lagi di telinga masyarakat Indonesia, dikenal sebagai ulama yang piawai dalam menyampaikan ilmu agama. Lebih dari sekadar pengkaji hadis dan fikih, ia juga seringkali menyentuh isu-isu nasionalisme dan permasalahan sosial yang tengah dihadapi bangsa. Tak heran, ceramahnya selalu dinanti dan mampu menyedot perhatian banyak orang dari berbagai kalangan. Lantas, siapa sebenarnya sosok di balik nama besar ini? Mari kita telusuri lebih dalam.
Lahir dan Dibesarkan di Tanah Sumatera
Lahir pada 18 Mei 1977 di Silo Lama, Asahan, Sumatera Utara, Abdul Somad tumbuh dalam keluarga dengan latar belakang budaya yang kaya. Ayahnya berdarah Batak, sementara ibunya berdarah Melayu. Perpaduan dua budaya ini membentuk identitasnya yang unik dan memberikan wawasan yang luas dalam melihat keberagaman Indonesia.
Pendidikan agama menjadi fondasi penting dalam pembentukan karakternya. Sejak kecil, ia telah dididik di sekolah berbasis Tahfiz Alquran. Setelah menyelesaikan SD di Medan pada tahun 1990, ia melanjutkan pendidikan ke MTs Mu’allimin al-Washliyah Medan dan lulus tahun 1993. Perjalanannya berlanjut ke Pesantren Darularafah Deli Serdang, Sumatera Utara, selama satu tahun, sebelum akhirnya hijrah ke Riau untuk melanjutkan pendidikan.
Also Read
Pendidikan Tinggi di Mesir dan Penguasaan Ilmu Agama
Kecerdasan dan ketekunannya mengantarkan Abdul Somad meraih beasiswa dari Pemerintah Mesir untuk melanjutkan studi di Universitas Al-Azhar. Di sana, ia berhasil meraih gelar Lc (Licentiate) dalam waktu singkat, hanya tiga tahun 10 bulan. Tak puas dengan satu gelar, ia melanjutkan pendidikan S2 di Institut Dar Al Hadits Al Hassania dan menyelesaikannya dalam waktu satu tahun 11 bulan. Pengalaman belajar di Timur Tengah, khususnya Mesir, memberikan warna dan kedalaman tersendiri dalam pemahaman agama Islam yang ia miliki.
Karir dan Jejak Dakwah
Sebelum dikenal luas sebagai pendakwah, Ustadz Abdul Somad telah mengabdikan dirinya sebagai seorang pendidik. Ia pernah menjadi dosen Bahasa Arab di Pusat Bahasa Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau, dosen Tafsir dan Hadits di Kelas Internasional Fakultas Ushuluddin UIN Suska Riau, serta dosen Agama Islam di Sekolah Tinggi Agama Islam Al-Azhar Yayasan Masmur Pekanbaru. Pengalaman ini membentuknya menjadi sosok yang berwawasan luas dan piawai dalam menyampaikan materi.
Selain itu, ia juga aktif dalam berbagai organisasi keagamaan. Ia pernah menjabat sebagai anggota MUI Provinsi Riau Komisi Pengkajian dan Keorganisasian (2009-2014), serta anggota Badan Amil Zakat Provinsi Riau Komisi Pengembangan (2009-2014).
Kepiawaiannya dalam berdakwah, dengan gaya bahasa yang lugas, cerdas, dan mudah dipahami, membuat namanya semakin dikenal luas. Ia aktif memberikan ceramah melalui berbagai platform, mulai dari YouTube hingga program televisi. Ceramahnya seringkali menyentuh isu-isu aktual dan relevan dengan kehidupan masyarakat, sehingga mampu menarik perhatian banyak orang. Penjelasan yang disampaikan selalu berlandaskan pada Al-Quran dan Hadis, namun disajikan dengan bahasa yang sederhana dan mudah dicerna. Inilah yang membuat kajiannya diminati dan selalu ditunggu-tunggu.
Lebih dari Sekadar Pendakwah
Ustadz Abdul Somad bukan hanya sekadar pendakwah. Ia adalah sosok intelektual muslim yang peduli terhadap kondisi bangsa dan masyarakat. Ia tak hanya memberikan ceramah agama, tetapi juga memberikan perspektif tentang berbagai isu sosial dan nasionalisme. Ini menjadikannya sebagai sosok yang dihormati dan disegani oleh banyak orang.
Dengan latar belakang pendidikan yang kuat, pengalaman organisasi, dan kemampuan komunikasi yang mumpuni, Ustadz Abdul Somad telah memberikan kontribusi yang besar bagi perkembangan dakwah Islam di Indonesia. Ia telah menginspirasi banyak orang untuk lebih mendalami agama dan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang ajaran Islam. Sosoknya akan terus diingat sebagai ulama yang kharismatik dan memiliki pengaruh besar di tengah masyarakat.