LANY kembali hadir dengan sentuhan melankolis yang begitu dalam melalui lagu ‘Congrats’, sebuah track yang sebenarnya telah hadir sejak 2022 namun baru masuk dalam album ‘a beautiful blur’. Lagu ini bukan sekadar cerita patah hati biasa, melainkan sebuah representasi getir dari seseorang yang berjuang menerima kenyataan pahit dikhianati cinta. Sarkasme menjadi senjata utama dalam menyampaikan kekecewaan, menciptakan narasi yang kuat dan mengoyak emosi pendengar.
‘Congrats’ bukanlah lagu tentang ratapan kesedihan, melainkan sebuah sindiran halus yang dikemas dalam lirik yang cerdas. Bait demi bait menggambarkan bagaimana seseorang yang terluka mencoba ‘mengucapkan selamat’ kepada mantan kekasihnya atas keberhasilan menghancurkan hatinya. Lirik seperti "Aku harap kamu mengadakan pesta, Aku harap kamu merasakan dirimu sendiri" bukan berarti benar-benar sebuah ucapan selamat, melainkan sebuah bentuk sarkasme yang mencerminkan kekecewaan mendalam.
Pilihan kata "Sangat rendah, aku tidak tahu bahwa kamu mampu melakukan itu" menjadi klimaks dari rasa terkejut dan tak percaya atas pengkhianatan yang diterima. Ini menunjukkan bahwa pengkhianatan itu tidak hanya menyakitkan, tetapi juga menghancurkan citra yang telah dibangun tentang sosok yang dicintai. Penggunaan frase ini juga memperlihatkan bagaimana seseorang dapat melakukan tindakan yang tidak terduga ketika dihadapkan pada situasi yang memicu sisi terburuknya.
Also Read
Lagu ini juga menyinggung tentang hukum karma melalui lirik "Apa yang pergi, akan kembali lagi." Ini seolah memberikan harapan, bukan dalam konteks balas dendam, namun lebih pada pengingat bahwa segala tindakan memiliki konsekuensi. Lirik ini memperlihatkan adanya keyakinan bahwa pada akhirnya kebenaran akan terungkap dan setiap orang akan menerima ganjaran atas perbuatannya.
‘Congrats’ tidak hanya sekadar lagu tentang patah hati, tetapi juga sebuah representasi dari proses penerimaan yang kompleks. Sarkasme yang digunakan bukan untuk menghadirkan kebencian, melainkan untuk menyalurkan rasa sakit dan kekecewaan yang dialami. LANY berhasil menciptakan sebuah lagu yang tidak hanya enak didengar tetapi juga mampu menyentuh relung jiwa pendengar yang pernah mengalami situasi serupa.
Lagu ini menjadi pengingat bahwa dalam menghadapi patah hati, terkadang kita tidak selalu harus meratapi kesedihan. Sarkasme bisa menjadi jalan keluar untuk mengekspresikan perasaan yang terpendam. ‘Congrats’ menjadi anthem bagi mereka yang merasa dikhianati, memberikan wadah untuk menyalurkan emosi negatif dengan cara yang lebih cerdas dan bermartabat. LANY sekali lagi membuktikan diri sebagai musisi yang mampu menghadirkan karya yang relatable dengan kehidupan sehari-hari, kali ini lewat ironi cinta yang terasa begitu menyakitkan namun tetap memukau.
