Psoriasis Vulgaris: Kulit Gatal, Bersisik, dan Menebal, Apa Penyebabnya?

Dea Lathifa

Serba Serbi Kehidupan

Pernahkah Anda merasa gatal tak tertahankan, kulit bersisik seperti sisik ikan, atau bahkan menebal dan kemerahan? Jangan abaikan, bisa jadi itu adalah gejala psoriasis vulgaris. Kondisi kulit ini bukan sekadar masalah kosmetik, melainkan penyakit autoimun yang perlu penanganan tepat.

Apa Itu Psoriasis Vulgaris?

Psoriasis vulgaris adalah penyakit peradangan kronis pada kulit yang disebabkan oleh gangguan autoimun. Sistem imun tubuh secara keliru menyerang sel-sel kulit yang sehat, menyebabkan produksi sel kulit yang berlebihan. Akibatnya, sel kulit menumpuk di permukaan, membentuk plak tebal, bersisik, dan kemerahan. Kondisi ini seringkali disertai dengan rasa gatal yang sangat mengganggu.

Area yang paling sering terkena adalah lutut, siku, punggung bawah, dan kulit kepala. Namun, psoriasis vulgaris bisa muncul di bagian tubuh manapun, bahkan pada bayi yang umumnya disebabkan oleh faktor genetik.

Penyebab dan Faktor Risiko

Penyebab utama psoriasis vulgaris adalah gangguan autoimun. Namun, ada beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko seseorang terkena penyakit ini:

  • Genetik: Riwayat keluarga dengan psoriasis meningkatkan risiko seseorang mengalami kondisi serupa.
  • Obat-obatan: Beberapa jenis obat, seperti obat tekanan darah tinggi dan antimalaria, dapat memicu atau memperparah psoriasis.
  • Stres: Tingkat stres yang tinggi dapat memicu kambuhnya psoriasis.
  • Infeksi: Infeksi tertentu, seperti radang tenggorokan, dapat memicu psoriasis pada sebagian orang.
  • Cuaca Dingin: Cuaca dingin dan kering dapat membuat kulit menjadi lebih kering dan rentan terhadap peradangan.
  • Cedera Kulit: Luka, goresan, atau gesekan pada kulit dapat memicu munculnya psoriasis di area tersebut.

Gejala Psoriasis Vulgaris

Gejala psoriasis vulgaris dapat bervariasi antar individu. Beberapa gejala umum yang mungkin muncul antara lain:

  • Plak kulit tebal, merah, dan bersisik: Ini adalah gejala paling khas psoriasis vulgaris. Plak dapat berwarna perak atau putih.
  • Rasa gatal: Gatal seringkali intens dan mengganggu, terutama pada malam hari.
  • Kulit pecah-pecah dan berdarah: Pada kondisi yang lebih parah, kulit dapat pecah-pecah dan mengeluarkan darah.
  • Nyeri sendi: Beberapa orang dengan psoriasis juga mengalami nyeri dan kaku pada sendi. Ini dikenal sebagai psoriatic arthritis.
  • Perubahan kuku: Kuku dapat menjadi tebal, berlubang, atau berubah warna.

Diagnosis dan Pengobatan

Diagnosis psoriasis vulgaris biasanya dilakukan melalui pemeriksaan fisik oleh dokter spesialis kulit. Dokter akan melihat kondisi kulit dan riwayat medis Anda. Biopsi kulit mungkin diperlukan untuk memastikan diagnosis dan menyingkirkan kemungkinan penyakit kulit lainnya.

Meskipun psoriasis vulgaris belum bisa disembuhkan, ada banyak pilihan pengobatan yang tersedia untuk mengendalikan gejalanya dan meningkatkan kualitas hidup. Pilihan pengobatan akan disesuaikan dengan tingkat keparahan kondisi dan respons individu. Beberapa pilihan pengobatan yang umum meliputi:

  • Obat topikal: Krim dan salep kortikosteroid, vitamin D analog, dan retinoid.
  • Fototerapi: Terapi sinar ultraviolet (UVB) atau psoralen plus ultraviolet A (PUVA).
  • Obat sistemik: Obat-obatan oral atau suntik yang bekerja secara sistemik untuk menekan sistem imun.
  • Obat biologis: Obat-obatan yang menargetkan protein tertentu dalam sistem imun yang berperan dalam psoriasis.

Pencegahan Psoriasis Vulgaris

Meskipun tidak ada cara pasti untuk mencegah psoriasis vulgaris, ada beberapa langkah yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi risiko atau mencegah kekambuhan:

  • Jaga kelembapan kulit: Gunakan pelembap secara teratur, terutama setelah mandi.
  • Hindari pemicu: Identifikasi dan hindari faktor-faktor yang memicu psoriasis Anda, seperti stres, infeksi, atau obat-obatan tertentu.
  • Paparan sinar matahari secukupnya: Sinar matahari dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit, tetapi hindari paparan berlebihan. Gunakan sunscreen saat beraktivitas di luar ruangan.
  • Kelola stres: Cari cara untuk mengelola stres, seperti meditasi, yoga, atau olahraga.
  • Gaya hidup sehat: Konsumsi makanan bergizi, istirahat yang cukup, dan hindari rokok serta alkohol.

Psoriasis vulgaris adalah kondisi kronis yang membutuhkan penanganan jangka panjang. Dengan penanganan yang tepat dan gaya hidup sehat, Anda dapat mengendalikan gejalanya dan menjalani hidup yang aktif dan produktif. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter spesialis kulit jika Anda mengalami gejala psoriasis.

Baca Juga

10 Rekomendasi Celana Dalam Pria Terbaik: Nyaman, Berkualitas, dan Harga Terjangkau

Husen Fikri

Bingung memilih hadiah untuk pria tersayang? Jangan khawatir, celana dalam bisa menjadi pilihan yang tepat! Selain berfungsi sebagai pakaian dalam, ...

9 Negara Paling Dibenci di Dunia: Konflik, Sejarah Kelam, hingga Isu Sosial

Dea Lathifa

Setiap negara, layaknya individu, memiliki sisi yang disukai dan tidak disukai. Namun, ada beberapa negara yang tampaknya lebih sering menjadi ...

Daftar Lengkap Hari Penting Nasional dan Internasional Bulan Juni: Ada Apa Saja?

Dian Kartika

Bulan Juni hadir dengan beragam peringatan penting, baik di tingkat nasional maupun internasional. Deretan hari-hari besar ini bukan sekadar penanda ...

Somebody Pleasure Aziz Hendra, Debut yang Mengoyak Hati Lewat Nada

Maulana Yusuf

Lagu "Somebody Pleasure" dari Aziz Hendra mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang. Namun, di kalangan pengguna TikTok, lagu ini ...

Arya Mohan: Dari Anak Sekolah Gemas Hingga Bodyguard Jahil di Private Bodyguard

Sarah Oktaviani

Aktor muda Arya Mohan kini tengah mencuri perhatian publik lewat perannya sebagai Helga dalam serial "Private Bodyguard". Kemunculannya menambah daftar ...

Musik DJ Paling Enak Didengar: Sensasi 2024 dengan Sentuhan Remix Lokal

Maulana Yusuf

Musik DJ terus berevolusi, dan di tahun 2024 ini, trennya semakin menarik untuk diikuti. Jika di tahun-tahun sebelumnya kita disuguhi ...

Tinggalkan komentar