Nostalgia Musik Malaysia: 7 Lagu Lawas Terpopuler Era 80-90an yang Bikin Kangen

Maulana Yusuf

Serba Serbi Kehidupan

Ingatkah kamu dengan alunan musik yang menemani masa remaja dulu? Tak hanya di Indonesia, era 80 hingga 90an juga menjadi masa keemasan bagi industri musik Malaysia. Beragam genre seperti slow rock, R&B, jazz, hingga pop, mewarnai tangga lagu dan menjadi favorit banyak orang. Kalau kamu rindu dengan lagu-lagu Malaysia yang dulu sering diputar di radio atau kaset, yuk kita bernostalgia dengan 7 lagu lawas yang populer pada masanya. Siap-siap untuk ikut bernyanyi!

1. Bukan Cinta Biasa – Siti Nurhaliza

Siapa yang tidak kenal dengan diva Malaysia, Siti Nurhaliza? Lagu "Bukan Cinta Biasa" yang dirilis pada tahun 2002 ini, memang bukan lagu dari era 80-90an. Namun, lagu ini kerap menjadi favorit banyak orang hingga saat ini dan sering kali dikategorikan sebagai lagu "lawas" karena popularitasnya yang tidak lekang oleh waktu. Liriknya yang puitis dan melodinya yang menyentuh hati, membuat lagu ini menjadi salah satu lagu cinta yang timeless. Bait-bait seperti "Jalan yang tinggal jangan berliku, hendaklah hendak hendak ku rasa," menggambarkan kerinduan dan ketulusan cinta yang mendalam.

2. (Tanpa Judul) – Ada bagian lirik dalam artikel sumber

Lagu ini unik karena tidak ada judul yang tertera. Hanya potongan lirik "Masalah pun tak sama" yang mengawali bait pertama. Lagu ini seakan menggambarkan kegelisahan seseorang dalam hubungan asmara, dimana ada keraguan dan pertanyaan, namun tetap ada keyakinan terhadap cintanya. Penggalan lirik "Cintaku bukan di atas kertas" menunjukan bahwa cinta sejati tidak bisa diukur secara materi. Meski tidak ada judul yang jelas, lagu ini cukup memorable karena lirik dan melodinya yang khas.

3. Ke Hujung Dunia – Tuju (dari kumpulan Slam)

"Ke mana saja kan ku bawa, ku hujung dunia ke bintang." Begitulah penggalan lirik lagu romantis dari band rock legendaris Malaysia, Slam. Lagu ini menceritakan tentang kesetiaan cinta yang tak terbatas, siap menemani hingga ke ujung dunia. Dengan balutan musik rock yang khas, lagu ini berhasil mencuri hati banyak pendengar pada zamannya. Vokal Zamani yang khas dengan cengkok melayunya, menambah daya tarik lagu ini.

4. Terasa Diri Amat Terhina – (Tidak Ada info penyanyi dalam artikel)

Lagu dengan judul yang cukup ekspresif ini, menyiratkan kekecewaan dan sakit hati yang mendalam. Liriknya yang sederhana namun penuh makna, menggambarkan perasaan dikhianati dan ditinggalkan. Pengulangan frasa "Terasa diri amat terhina kaulakukan" menunjukan betapa dalamnya luka yang dirasakan. Meski tidak ada informasi mengenai penyanyi, lagu ini tetap memberikan kesan mendalam bagi pendengarnya.

5. Di Sana Menanti Di Sini Menunggu – U.Ks

"Di sana menanti, di sini menunggu." Lirik ini menjadi ciri khas lagu yang dibawakan oleh U.Ks. Lagu ini menceritakan tentang kebimbangan dan dilema dalam memilih antara dua pilihan hati. Dengan sentuhan musik pop rock yang melankolis, lagu ini menjadi favorit bagi banyak orang yang pernah mengalami situasi serupa. Liriknya yang mudah diingat, membuat lagu ini tetap populer hingga saat ini.

6. Engkau Bagai Air Yang Jernih – (Tidak Ada info penyanyi dalam artikel)

Lagu ini memiliki lirik yang puitis dan metaforis, menggambarkan sosok yang dicintai sebagai "air yang jernih". Ungkapan ini menunjukan ketulusan cinta yang hadir dari hati yang paling dalam. Lirik "Cinta bukan hanya di mata, cinta hadir di dalam jiwa," mengingatkan kita bahwa cinta sejati bukan hanya tentang fisik, namun lebih kepada hati dan perasaan. Meski tanpa penyanyi yang jelas, lagu ini tetap meninggalkan kesan mendalam bagi pendengarnya.

7. Bukan Khayalan – (Tidak ada info penyanyi dalam artikel)

"Bukan khayalan yang aku berikan." Bait ini menegaskan bahwa cinta yang diberikan bukanlah sesuatu yang fana atau sekedar mimpi. Lagu ini memiliki melodi yang lembut dan menenangkan, cocok untuk didengarkan saat sedang bersantai. Lirik yang sederhana namun penuh makna, membuat lagu ini mudah untuk dinikmati dan diresapi.

Mendengarkan Kembali, Mengenang Masa Lalu

Ketujuh lagu Malaysia lawas di atas, hanyalah sebagian kecil dari kekayaan musik yang pernah populer pada era 80 hingga 90an. Mendengarkan kembali lagu-lagu ini, bukan hanya sekadar bernostalgia, namun juga membawa kita kembali ke masa-masa indah yang pernah kita lalui. Masing-masing lagu memiliki cerita dan kenangan tersendiri, yang mungkin relate dengan pengalaman pribadi kita. Jadi, lagu mana yang paling berkesan bagimu? Apakah kamu punya lagu lawas favorit lainnya dari Malaysia? Yuk, berbagi di kolom komentar!

Baca Juga

Potret Terbaru Biby Alraen Istri Rifky Balweel Usai Lepas Hijab, Sebut Ini Jadi Proses Hidup

Dea Lathifa

Istri aktor Rifky Balweel, Biby Alraen baru-baru ini menarik perhatian publik. Bukan karena paras cantiknya, namun karena penampilan barunya. Biasa tampil dengan hijab, Biby ...

Daftar Lengkap Hari Penting Nasional dan Internasional Bulan Juni: Ada Apa Saja?

Dian Kartika

Bulan Juni hadir dengan beragam peringatan penting, baik di tingkat nasional maupun internasional. Deretan hari-hari besar ini bukan sekadar penanda ...

10 Rekomendasi Celana Dalam Pria Terbaik: Nyaman, Berkualitas, dan Harga Terjangkau

Husen Fikri

Bingung memilih hadiah untuk pria tersayang? Jangan khawatir, celana dalam bisa menjadi pilihan yang tepat! Selain berfungsi sebagai pakaian dalam, ...

10 Pilihan Minuman Diet di Indomaret: Rendah Gula, Rendah Kalori, Harga Terjangkau!

Annisa Ramadhani

Bagi Mama dan Papa yang sedang berjuang mencapai berat badan ideal, memilih minuman yang tepat adalah kunci sukses diet. Jangan ...

Taeyong NCT Botak Wamil, Ini Jadwal Pulang dan Alasan Wajib Militer di Korea Selatan

Sarah Oktaviani

Kabar Taeyong NCT mencukur habis rambutnya sebelum berangkat wajib militer (wamil) memang sempat bikin heboh jagat maya. Isu bahwa Jungwoo ...

9 Negara Paling Dibenci di Dunia: Konflik, Sejarah Kelam, hingga Isu Sosial

Dea Lathifa

Setiap negara, layaknya individu, memiliki sisi yang disukai dan tidak disukai. Namun, ada beberapa negara yang tampaknya lebih sering menjadi ...

Tinggalkan komentar