Nostalgia Dangdut Ida Laila Abadi dalam 7 Lagu Lawas 80an

Annisa Ramadhani

Serba Serbi Kehidupan

Ida Laila, nama yang tak lekang oleh waktu dalam belantika musik dangdut Indonesia. Meski telah berpulang, karya-karyanya terus mengalun, menemani pendengar setia lintas generasi. Lagu-lagu ciptaannya di era 80an, penuh dengan lirik sendu dan melodi khas, masih sering kita dengarkan hingga kini. Kekuatan lirik yang menyentuh kalbu, dibalut suara merdu Ida Laila, menciptakan magnet yang sulit ditolak.

Berikut adalah tujuh lagu Ida Laila dari era 80an yang berhasil mengumpulkan kembali ingatan masa lalu:

  1. "Mengapa Kau Tak Merasa"

    Lagu ini menggambarkan kepedihan hati seseorang yang merasa cintanya tak berbalas. Liriknya sederhana namun menusuk kalbu, menyiratkan kekecewaan mendalam pada pasangan yang tak pernah menghargai perasaan. Pesan lagu ini relevan dengan berbagai situasi percintaan, menjadikannya tak lekang oleh zaman.

  2. "Pada Jodoh Yang Lain Ku Tak Berdaya"

    Ungkapan pasrah atas takdir cinta. Seseorang dihadapkan pada kenyataan pahit saat harus menerima bahwa dirinya tak mungkin bersatu dengan orang yang dicintai. Lirik "Maafkan aku kasih, bukan aku tak sudi" menunjukan ketulusan cinta, meski harus rela melepaskan.

  3. "Cinta dan Air Mata"

    Lagu ini merupakan potret kesetiaan yang tak bertepi. Walaupun raga tak lagi bersama, cinta tetap terpatri dalam hati. Lirik "Walau diriku ini bukan milikmu, namun cintaku tetap hanya untukmu" menjadi manifestasi cinta yang tulus dan abadi. Doa yang dipanjatkan untuk dapat dipertemukan kembali, menguatkan pesan harapan di tengah keterpisahan. Pengulangan lirik di beberapa bagian lagu, justru memberikan penegasan pada emosi yang ingin disampaikan.

  4. "Mengapa Hati Selalu Menanti"

    Lagu ini mengeksplorasi dilema penantian dalam cinta. Pertanyaan "Mengapa hati selalu menanti?" mengisyaratkan kebingungan dan ketidakpastian. Namun, di tengah ketidakjelasan itu, ada janji yang menjadi pegangan. Janji cinta yang diyakini akan tetap ada, bahkan sampai akhir hayat.

  5. "Aku Akan Pergi"

    Lagu ini menghadirkan drama perpisahan yang mendalam. Seseorang memutuskan untuk pergi, membawa serta kenangan pahit. Lirik "Sampai detik akhir hayatku" menunjukkan tekad kuat untuk meninggalkan hubungan yang menyakitkan. Keputusan ini bukan tanpa luka, namun menjadi jalan keluar dari penderitaan.

  6. "Cukup Sekali"

    Lagu ini adalah ungkapan kekecewaan dan kemarahan atas pengkhianatan cinta. Kata-kata "Cukup sudah aku yang kau sakiti" adalah representasi titik puncak dari kesabaran yang habis. Lagu ini menyampaikan pesan tentang pentingnya ketegasan dalam menghadapi hubungan yang tidak sehat.

  7. "Semenjak Pertama"

    Lagu ini bercerita tentang bagaimana cinta bersemi. Lirik "Semenjak pertama aku merasa, aku pun merasakan rindumu" menggambarkan perasaan awal ketika cinta mulai hadir. Rasa gelisah saat tak bertemu menjadi bukti adanya ketertarikan dan kerinduan yang mendalam.

Lagu-lagu Ida Laila bukan hanya sekadar hiburan, tetapi juga cerminan dari realitas kehidupan. Tema-tema cinta, kesetiaan, pengkhianatan, dan perpisahan, dikemas dalam lirik yang sederhana dan mudah dipahami, menjadikan karyanya terus relevan hingga kini. Kekuatan lirik ini juga didukung oleh melodi yang khas dan suara merdu Ida Laila, sehingga lagu-lagunya terus melekat di hati para pendengarnya. Nostalgia dangdut lawas ini, tidak hanya mengobati kerinduan akan masa lalu, tetapi juga membuktikan bahwa karya seni yang berkualitas akan tetap abadi.

Baca Juga

9 Negara Paling Dibenci di Dunia: Konflik, Sejarah Kelam, hingga Isu Sosial

Dea Lathifa

Setiap negara, layaknya individu, memiliki sisi yang disukai dan tidak disukai. Namun, ada beberapa negara yang tampaknya lebih sering menjadi ...

10 Rekomendasi Celana Dalam Pria Terbaik: Nyaman, Berkualitas, dan Harga Terjangkau

Husen Fikri

Bingung memilih hadiah untuk pria tersayang? Jangan khawatir, celana dalam bisa menjadi pilihan yang tepat! Selain berfungsi sebagai pakaian dalam, ...

Somebody Pleasure Aziz Hendra, Debut yang Mengoyak Hati Lewat Nada

Maulana Yusuf

Lagu "Somebody Pleasure" dari Aziz Hendra mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang. Namun, di kalangan pengguna TikTok, lagu ini ...

Arya Mohan: Dari Anak Sekolah Gemas Hingga Bodyguard Jahil di Private Bodyguard

Sarah Oktaviani

Aktor muda Arya Mohan kini tengah mencuri perhatian publik lewat perannya sebagai Helga dalam serial "Private Bodyguard". Kemunculannya menambah daftar ...

Daftar Lengkap Hari Penting Nasional dan Internasional Bulan Juni: Ada Apa Saja?

Dian Kartika

Bulan Juni hadir dengan beragam peringatan penting, baik di tingkat nasional maupun internasional. Deretan hari-hari besar ini bukan sekadar penanda ...

Musik DJ Paling Enak Didengar: Sensasi 2024 dengan Sentuhan Remix Lokal

Maulana Yusuf

Musik DJ terus berevolusi, dan di tahun 2024 ini, trennya semakin menarik untuk diikuti. Jika di tahun-tahun sebelumnya kita disuguhi ...

Tinggalkan komentar