Penggemar film Indonesia, khususnya bagi mereka yang tumbuh besar di era 70-an, tentu tidak asing dengan kisah cinta ikonik Galih dan Ratna. Kisah yang dulunya hadir dalam bentuk novel dan kemudian layar lebar, kini kembali menyapa penonton dengan sentuhan yang lebih segar melalui film Gita Cinta dari SMA. Film ini bukan sekadar remake, melainkan sebuah interpretasi ulang yang berusaha menangkap esensi kisah klasik tersebut untuk generasi saat ini.
Dibintangi oleh Yesaya Abraham dan Prilly Latuconsina, Gita Cinta dari SMA membawa kita kembali ke hiruk pikuk kehidupan sekolah menengah atas. Kita disuguhkan dengan dinamika pertemanan, persaingan, dan tentunya percikan asmara yang khas masa remaja. Ratna, diperankan oleh Latuconsina, hadir sebagai siswi baru yang penuh semangat, sementara Abraham menghidupkan kembali sosok Galih, siswa berprestasi namun berkarakter dingin yang perlahan luluh hatinya oleh kehadiran Ratna.
Kisah cinta mereka bukan tanpa rintangan. Perbedaan status sosial, tekanan dari keluarga, dan pengaruh lingkungan menjadi ujian yang mengancam hubungan keduanya. Konflik-konflik ini, yang menjadi bumbu utama cerita, digambarkan dengan apik, menghadirkan ketegangan sekaligus drama yang memikat. Kita tidak hanya disuguhkan dengan kisah romansa, namun juga kompleksitas kehidupan sosial yang dialami remaja.
Also Read
Film ini, yang digarap oleh Starvision Plus, ditulis oleh Alim Sudio dan telah tayang sejak 9 Februari 2023, menghadirkan visual yang memanjakan mata. Tata busana dan latar tempat yang dipilih berhasil membangkitkan nuansa era SMA dengan sentuhan modern. Musik latar yang mengiringi adegan-adegan penting juga ikut berperan dalam menghidupkan emosi yang ingin disampaikan.
Lebih dari sekadar nostalgia, Gita Cinta dari SMA juga relevan untuk penonton muda saat ini. Kisah cinta yang universal, dibalut dengan konflik dan karakter yang kuat, menawarkan sebuah refleksi tentang perjuangan, persahabatan, dan keberanian dalam meraih cinta. Film ini tidak hanya mengulang kisah lama, tetapi juga memberikan pandangan baru tentang bagaimana cinta dan persahabatan tetap menjadi bagian penting dalam perjalanan hidup, terlepas dari perbedaan generasi.
Dengan hadirnya Gita Cinta dari SMA, penonton diajak untuk merenungkan kembali betapa pentingnya nilai-nilai kemanusiaan, sekaligus menikmati suguhan kisah romansa yang abadi. Film ini menjadi pengingat bahwa cinta, meskipun terkadang penuh drama dan tantangan, tetaplah menjadi kekuatan yang mampu mengubah hidup seseorang. Bagi yang belum sempat menonton, pastikan untuk memasukkannya dalam daftar tontonan Anda.
