Nana Sudjana, Purnawirawan Polri Jadi Pj Gubernur Jateng Gantikan Ganjar: Profil Lengkap dan Kontroversi di Baliknya

Fatma Lutfia

Serba Serbi Kehidupan

Panggung politik Jawa Tengah kembali menjadi sorotan setelah Presiden Joko Widodo resmi menunjuk Komjen Pol. (Purn.) Nana Sudjana sebagai Penjabat (Pj) Gubernur, menggantikan Ganjar Pranowo yang memasuki masa purna tugas pada 5 September 2023. Penunjukan ini sontak memicu rasa ingin tahu publik tentang sosok Nana Sudjana, seorang purnawirawan Polri dengan rekam jejak yang cukup berwarna.

Lahir di Cirebon, Jawa Barat, pria berusia 58 tahun ini adalah lulusan Akpol tahun 1988. Ia satu angkatan dengan Jenderal Idham Azis dan Komjen Gatot Edy Pramono. Sebelum ditunjuk sebagai Pj Gubernur Jateng, Nana Sudjana menduduki jabatan Inspektur Utama Sekretariat Jenderal DPR RI. Kariernya di kepolisian pun terbilang cukup malang melintang, pernah menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya, Koordinator Staf Ahli Kapolri, dan Kapolda Sulawesi Utara.

Namun, di balik penunjukan ini, terdapat catatan penting yang perlu diingat. Saat menjabat sebagai Kapolda Metro Jaya di awal tahun 2020, Nana Sudjana sempat dicopot dari jabatannya pada November 2020. Hal ini dipicu dugaan kelalaiannya dalam menegakkan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19. Ia dinilai gagal mengendalikan kerumunan massa, yang saat itu sangat berisiko penyebaran virus. Akibatnya, ia dimutasi menjadi Koorsahli Kapolri, menggantikan Gatot Eddy Pramono yang saat itu naik menjadi Wakapolri.

Kontroversi ini menjadi pengingat bahwa penunjukan Nana Sudjana sebagai Pj Gubernur Jateng bukannya tanpa catatan. Meski memiliki pengalaman kepemimpinan di berbagai bidang, publik tentu berharap ia dapat belajar dari pengalaman masa lalu dan memimpin Jawa Tengah dengan lebih baik.

Penunjukan Nana Sudjana sebagai Pj Gubernur Jateng sendiri diputuskan dalam sidang Tim Penilaian Akhir (TPA) yang dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi pada 31 Agustus 2023. Selain Nana, ada delapan nama lain yang juga ditunjuk sebagai Pj Gubernur di berbagai provinsi, termasuk Hasanudin (Sumatera Utara), Sang Made Mahendra Jaya (Bali), Ridwan Rumasukun (Papua), Ayodhia Kalake (NTT), Lalu Gita Ariadi (NTB), Harrison Azroi (Kalbar), Andap Budhi (Sulteng), dan Bachtiar Baharuddin (Sulsel).

Sebagai Pj Gubernur, Nana Sudjana akan mengemban tugas berat untuk menjaga stabilitas dan kelancaran pemerintahan di Jawa Tengah hingga terpilihnya gubernur definitif. Masyarakat pun akan terus mengawasi kinerja dan kebijakannya, terutama dalam penanganan isu-isu krusial seperti ekonomi, kesejahteraan sosial, dan keamanan.

Penunjukan Nana Sudjana, sekali lagi, menjadi pengingat bahwa rekam jejak seorang pemimpin akan selalu menjadi sorotan publik. Harapannya, kehadiran Nana sebagai Pj Gubernur Jateng dapat membawa angin segar dan memberikan dampak positif bagi masyarakat Jawa Tengah, terlepas dari kontroversi yang pernah menyelimutinya. Publik menanti langkah-langkah konkret dan kebijakan yang berpihak pada rakyat.

Baca Juga

Daftar Lengkap Hari Penting Nasional dan Internasional Bulan Juni: Ada Apa Saja?

Dian Kartika

Bulan Juni hadir dengan beragam peringatan penting, baik di tingkat nasional maupun internasional. Deretan hari-hari besar ini bukan sekadar penanda ...

10 Rekomendasi Celana Dalam Pria Terbaik: Nyaman, Berkualitas, dan Harga Terjangkau

Husen Fikri

Bingung memilih hadiah untuk pria tersayang? Jangan khawatir, celana dalam bisa menjadi pilihan yang tepat! Selain berfungsi sebagai pakaian dalam, ...

10 Pilihan Minuman Diet di Indomaret: Rendah Gula, Rendah Kalori, Harga Terjangkau!

Annisa Ramadhani

Bagi Mama dan Papa yang sedang berjuang mencapai berat badan ideal, memilih minuman yang tepat adalah kunci sukses diet. Jangan ...

Taeyong NCT Botak Wamil, Ini Jadwal Pulang dan Alasan Wajib Militer di Korea Selatan

Sarah Oktaviani

Kabar Taeyong NCT mencukur habis rambutnya sebelum berangkat wajib militer (wamil) memang sempat bikin heboh jagat maya. Isu bahwa Jungwoo ...

9 Negara Paling Dibenci di Dunia: Konflik, Sejarah Kelam, hingga Isu Sosial

Dea Lathifa

Setiap negara, layaknya individu, memiliki sisi yang disukai dan tidak disukai. Namun, ada beberapa negara yang tampaknya lebih sering menjadi ...

Review Azarine Oil Free Brightening Daily Moisturizer: Pelembap Ringan untuk Kulit Berjerawat dan Mencerahkan?

Maulana Yusuf

Mencari pelembap yang tepat untuk kulit berminyak dan berjerawat memang tricky. Terlalu berat bisa bikin pori-pori tersumbat, sementara yang terlalu ...

Tinggalkan komentar