Indonesia kembali berduka. Kecelakaan pesawat latih TNI AU yang terjadi pada Kamis (16/11/2023) di Pegunungan Tengger, Jawa Timur, telah merenggut nyawa empat prajurit terbaik. Salah satu di antaranya adalah Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya, seorang perwira TNI AU yang dikenal berdedikasi tinggi. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga, rekan sejawat, dan seluruh bangsa.
Siapa sebenarnya Kolonel Adm Widiono Hadiwijaya? Alumnus Akademi Angkatan Udara tahun 1999 ini adalah sosok yang menginspirasi. Berasal dari Bandung, Jawa Barat, ia mengabdikan diri sepenuhnya pada TNI AU. Jabatan terakhirnya adalah Kepala Dinas Personel Lanud Abdulrachman Saleh, menunjukkan kepercayaan pimpinan terhadap kemampuan dan integritasnya.
Sebelumnya, Kolonel Widiono juga pernah mengemban amanah sebagai Komandan Kadik 503 Wingdikum Bogor pada tahun 2017, ketika masih berpangkat Letkol. Kariernya terus menanjak, ia kemudian dipromosikan menjadi Kolonel dan ditempatkan di Skadron Pendidikan. Perjalanan kariernya adalah bukti dedikasi dan prestasi yang ia torehkan dalam dinasnya.
Also Read
Tragedi itu terjadi saat Kolonel Widiono tengah menjalankan tugas latihan rutin. Ia berada di bangku belakang pesawat EMB-314 Super Tucano dengan nomor ekor TT-3111, sementara di depannya duduk Letkol Pnb Sandhra Gunawan. Pesawat tersebut jatuh di kawasan pegunungan yang sulit dijangkau, membuat upaya evakuasi menjadi tantangan tersendiri.
Kepergian Kolonel Widiono meninggalkan luka mendalam, namun warisan pengabdiannya akan terus dikenang. Pemakamannya di Taman Makam Pahlawan (TMP) Untung Suropati Malang adalah penghormatan terakhir dari negara atas jasa-jasanya. Ia adalah salah satu pahlawan udara yang gugur dalam tugas, sosok yang akan selalu dikenang dalam sejarah TNI AU.
Kehilangan Kolonel Widiono Hadiwijaya adalah kehilangan bagi kita semua. Semangat pengabdiannya harus menjadi inspirasi bagi generasi penerus bangsa. Mari kita mengenang dan mendoakan arwahnya, serta memberi dukungan moral bagi keluarga yang ditinggalkan. Kita juga berharap agar investigasi mendalam segera dilakukan untuk mengungkap penyebab kecelakaan ini, sehingga kejadian serupa tidak terulang kembali.