Lagu klasik "Fly Me to The Moon" milik Frank Sinatra kembali mencuri perhatian publik, bukan hanya karena keindahan melodi dan liriknya, tapi juga karena kemunculannya sebagai salah satu soundtrack dalam serial populer Squid Game. Siapa sangka, lagu romantis yang kerap diasosiasikan dengan suasana bulan dan cinta ini justru menjadi pengiring adegan-adegan menegangkan dalam drama survival tersebut?
Lebih dari Sekadar Lagu Cinta Klasik
"Fly Me to The Moon" sebenarnya adalah lagu yang sederhana. Liriknya berbicara tentang keinginan untuk terbang ke bulan, bermain di antara bintang, dan menikmati keindahan musim semi. Namun, di balik itu, lagu ini sarat akan makna romantis. Ungkapan "genggam tanganku," "kasih, cium aku," dan "aku mencintaimu" adalah representasi dari keinginan mendalam untuk dicintai dan terhubung dengan seseorang. Liriknya juga menuntut kejujuran dalam sebuah hubungan, sebuah permintaan sederhana namun vital.
Penggunaan frasa "dengan kata lain" yang berulang memberi kesan bahwa sang penyanyi mencoba menyampaikan perasaannya dengan berbagai cara, menekankan betapa pentingnya pesan cintanya. Ini adalah lagu yang berbicara tentang kerinduan, harapan, dan keintiman.
Also Read
Interpretasi Baru dalam Konteks Squid Game
Penggunaan "Fly Me to The Moon" dalam Squid Game memberikan dimensi baru pada lagu ini. Di tengah permainan mematikan yang penuh dengan pengkhianatan dan kekerasan, lagu ini hadir sebagai kontras yang tajam. Liriknya yang romantis seolah menjadi pengingat akan sisi kemanusiaan yang masih ada di tengah kekejaman.
Bisa jadi, lagu ini menjadi simbol harapan para peserta permainan, sebuah mimpi untuk bisa ‘terbang’ bebas dari kondisi mengerikan yang mereka alami. Atau mungkin, lagu ini justru menjadi ironi, sebuah kontras yang sengaja disajikan untuk menyoroti betapa jauhnya kehidupan ideal yang digambarkan dalam lagu dari realitas kelam yang dihadapi para peserta Squid Game.
Mengapa Lagu Ini Kembali Populer?
Fenomena kembalinya popularitas "Fly Me to The Moon" berkat Squid Game membuktikan bahwa musik klasik dapat terus relevan dan dinikmati oleh berbagai generasi. Penggunaan lagu ini dalam konteks yang tak terduga, yaitu serial thriller, memberikan pengalaman baru bagi pendengar. Ini membuktikan bahwa sebuah lagu tidak hanya terbatas pada makna literalnya, tetapi juga dapat diinterpretasi ulang sesuai dengan konteksnya.
Selain itu, ketenaran Squid Game sendiri juga turut andil dalam mendongkrak popularitas lagu ini. Banyak penonton yang penasaran dengan soundtrack yang digunakan dalam serial tersebut, sehingga lagu-lagu seperti "Fly Me to The Moon" pun ikut menjadi perhatian.
Kesimpulan
"Fly Me to The Moon" bukan hanya sekadar lagu cinta klasik yang indah. Kemunculannya dalam Squid Game memberikan interpretasi baru yang menarik dan relevan. Lagu ini membuktikan bahwa musik mampu melampaui batas genre dan waktu, dan terus memberikan makna yang mendalam bagi pendengarnya, baik di masa lalu, masa kini, dan mungkin di masa mendatang. Jadi, mari nikmati keindahan lagu ini, sambil merenungkan berbagai interpretasi yang mungkin ada di baliknya.
