Lagu "Arbab," sebuah karya ciptaan Bonar Gultom, telah mencuri perhatian dalam perhelatan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) tingkat provinsi Sumatera Utara. Dibawakan dengan apik oleh Paduan Suara NHKBP Sidorame Medan, lagu rohani berbahasa Batak ini berhasil meraih juara di festival Pesparawi HKBP Indra Kasih. Keberhasilan ini bukan hanya sekadar kemenangan lomba, tapi juga penegasan akan kekayaan dan kekuatan musik rohani dalam budaya Batak.
"Arbab" bukan sekadar lagu, melainkan sebuah ungkapan syukur dan pujian yang mendalam kepada Tuhan Yesus. Liriknya yang sederhana namun sarat makna, mampu menyentuh hati pendengarnya. Penggalan liriknya, "Nda tama endehonon ku, Pamujionku di Debata ku, O o nda tama halashononku, Denggan basaNa pangolu au," yang kurang lebih berarti "Tak pantas kubuat pujian ini, pujianku bagi Tuhanku, Oh tak pantas kubuat sukacita ini, kebaikanNya telah menghidupkanku," adalah refleksi kerendahan hati seorang manusia di hadapan kebesaran Tuhan.
Lagu ini menjadi istimewa karena berhasil memadukan melodi yang indah dengan pesan rohani yang kuat. Penggunaan bahasa Batak dalam liriknya memberikan warna lokal yang khas, sekaligus menjadi sarana pelestarian budaya. Keberhasilan "Arbab" di ajang Pesparawi juga menjadi bukti bahwa musik rohani dalam bahasa daerah masih memiliki daya tarik dan relevansi di tengah arus modernisasi.
Also Read
Keberhasilan paduan suara NHKBP Sidorame Medan membawakan lagu ini, juga patut diapresiasi. Aransemen yang apik dan penghayatan yang mendalam membuat lagu ini semakin berkesan dan menyentuh. Bukan tidak mungkin, "Arbab" akan menjadi salah satu lagu rohani Batak yang terus dinyanyikan dan diapresiasi oleh banyak orang.
Lebih dari sekadar lagu, "Arbab" adalah pengingat tentang pentingnya bersyukur atas kebaikan Tuhan dalam hidup. Lagu ini juga mengajak kita untuk merenungkan kebesaranNya melalui pujian dan penyembahan. Bagi Anda yang ingin merasakan kedalaman makna lagu ini, tersedia pula video penampilan paduan suara NHKBP Sidorame Medan. Dengan mendengarkannya, semoga kita dapat semakin merasakan kebesaran cinta Tuhan dalam hidup.