Pecinta R&B kontemporer, ada kabar baru dari Daniel Caesar! Penyanyi bernama asli Ashton Dumar Norwill Simmonds ini baru saja merilis single terbarunya berjudul “Always”. Lagu ini bukan sekadar melodi yang catchy, tapi juga menyimpan lirik yang menusuk hati tentang cinta yang tak lekang oleh waktu. Cocok banget untuk kamu yang lagi galau atau sekadar menikmati alunan musik yang syahdu.
"Always": Lebih dari Sekadar Lagu Galau
Daniel Caesar, yang dikenal dengan gaya penulisan lagunya yang personal, kali ini kembali mengajak pendengar menyelami relung hatinya. "Always" diciptakannya sendiri dan masuk dalam album “Never Enough”. Bersama produser Sir Nolan, yang juga pernah berkolaborasi dengan Justin Bieber, Daniel Caesar meramu lagu ini menjadi sebuah karya yang kaya akan emosi.
Lirik "Always" bercerita tentang kerinduan dan ketidakmampuan untuk move on dari hubungan masa lalu. Meski sudah tidak bersama, Daniel Caesar seolah-olah berikrar untuk selalu ada, memberikan ruang dan waktu bagi mantan kekasihnya. Ia menegaskan bahwa dirinya bukan sekadar fase yang bisa dilupakan.
Also Read
Analisis Lirik: Antara Cinta dan Kenangan
Jika kita bedah lebih dalam, lirik "Always" menghadirkan kompleksitas perasaan dalam sebuah hubungan. Ada pengakuan akan masa lalu yang indah ("Wanita cantik, berjalan denganku dulu / Di jalan Bloor, oh, waktu yang tepat"), namun juga terselip kenangan pahit ("Dan aku masih mengingat keributan itu, pertengkaran itu, waktu bercinta itu, kebohongan itu").
Poin penting dalam lagu ini adalah penerimaan bahwa segala sesuatu mungkin telah berubah, tapi cinta yang ia rasakan tetap sama. Ia tidak peduli jika sang mantan sudah bersama orang lain, karena baginya, cintanya adalah sesuatu yang abadi. Lirik seperti "Aku akan memberimu waktu dan ruang" dan "Ketahuilah bahwa aku bukan hanya sebuah fase" menunjukkan kedewasaan dalam menghadapi perpisahan, namun tetap menyimpan harapan.
Lebih Dalam dari Sekadar Rindu:
Yang membuat "Always" menarik adalah bagaimana lagu ini menangkap perasaan yang universal. Kita semua pernah mengalami cinta yang sulit dilupakan. "Always" menjadi pengingat bahwa tidak semua cinta harus berakhir dengan drama dan kebencian. Terkadang, cinta bisa menjelma menjadi bentuk yang lain: dukungan tanpa syarat, ruang untuk tumbuh, dan harapan untuk kebahagiaan orang yang pernah kita cintai.
Kalimat seperti "Selalu, bisa diandalkan semeyakinkan bintang di langit / Selalu, kau bisa mengandalkanku semeyakinkan matahari kan bersinar" melukiskan kesetiaan yang luar biasa. Daniel Caesar seolah-olah ingin menyampaikan bahwa cinta sejati bukan tentang kepemilikan, tetapi tentang komitmen untuk selalu ada, bahkan dalam bentuk yang tak terlihat.
Kesimpulan:
"Always" bukan sekadar lagu patah hati. Ini adalah lagu tentang cinta yang abadi, tentang kerinduan yang jujur, dan tentang penerimaan terhadap masa lalu. Daniel Caesar berhasil menghadirkan sebuah karya yang relevan dan menyentuh hati. Jika kamu sedang mencari lagu yang bisa mewakili perasaanmu, atau sekadar ingin menikmati alunan musik R&B yang berkualitas, "Always" layak masuk dalam daftar putarmu. Lagu ini akan mengingatkan kita bahwa cinta, meskipun dalam bentuknya yang paling sederhana, adalah sesuatu yang patut dirayakan.
