Penyanyi dangdut jebolan Liga Dangdut Indonesia (LIDA), Rusnia atau yang lebih dikenal dengan Nia Lida, baru saja mengukir babak baru dalam kehidupannya. Tidak hanya sukses di panggung hiburan, Nia kini resmi dilamar oleh kekasihnya, Ahmad Andi Agung Prakoso, dengan mahar fantastis yang menjadi sorotan publik. Peristiwa ini bukan sekadar kisah cinta, tetapi juga cerminan perjalanan karir yang penuh perjuangan dan keteguhan seorang Nia Lida.
Lahir di Sidrap, Sulawesi Selatan, Nia tumbuh dalam kesederhanaan. Ayahnya seorang petani dan buruh bangunan, sementara ibunya adalah ibu rumah tangga. Kondisi ekonomi keluarga tak menghalanginya untuk bermimpi. Bakat menyanyinya mulai terasah sejak kecil, dari panggung ke panggung di Sulawesi Selatan. Perjalanan karirnya pun tak selalu mulus. Dua kali mencoba peruntungan di ajang pencarian bakat dangdut, LIDA dan KDI, Nia sempat mengalami kegagalan. Namun, kegagalan itu tak memadamkan semangatnya.
Titik balik terjadi pada 2020, ketika Nia berhasil lolos audisi LIDA dan mewakili Sulawesi Selatan. Langkahnya di kompetisi ini mengantarkannya hingga babak 6 besar, sebuah pencapaian yang mengantarkannya ke dunia musik profesional. Kontrak dengan label manajemen artis Stream Entertainment menjadi awal dari karir gemilangnya. Nia tak hanya bersolo karir, ia juga bergabung dengan grup Byoode bersama alumni ajang pencarian bakat dangdut lainnya.
Also Read
Kisah sukses Nia juga diwarnai dengan keaktifannya sebagai sahabat duta di LIDA 2021, menunjukkan dedikasinya pada dunia dangdut dan bakat-bakat baru. Namun, di balik kesuksesan karirnya, ada kisah-kisah masa kecil yang menggelitik. Nia mengakui pernah melakukan kenakalan-kenakalan kecil, seperti memalsukan tanda tangan ayahnya untuk keperluan sekolah. Kisah ini semakin menambah sisi humanis seorang Nia, bukan hanya sebagai penyanyi dangdut, tetapi juga sebagai individu dengan cerita masa lalu.
Lamaran dari Andi Agung Prakoso menjadi puncak kebahagiaan Nia. Acara adat Bugis yang meriah menjadi saksi cinta mereka. Uang panai sebesar 1,5 miliar rupiah, ditambah perhiasan emas seberat 77 gram, adalah simbol keseriusan Andi terhadap Nia. Keduanya tampil serasi dalam balutan busana adat berwarna biru muda, memancarkan kebahagiaan yang juga dirasakan oleh keluarga dan penggemar.
Perjalanan hidup Nia Lida adalah inspirasi bagi banyak orang. Dari anak kampung yang sederhana hingga menjadi penyanyi dangdut terkenal dan kini menjadi calon istri dari pria yang mencintainya dengan tulus. Kisahnya adalah bukti bahwa ketekunan dan semangat pantang menyerah akan membuahkan hasil. Uang panai fantastis yang diterimanya bukan hanya sekadar materi, tetapi juga pengakuan atas kerja keras dan dedikasinya selama ini.
Kisah cinta Nia dan Andi yang kini menjadi sorotan publik mengingatkan kita pada pepatah bahwa cinta sejati tidak hanya soal perasaan, tetapi juga komitmen dan penghargaan. Peristiwa ini juga memberikan sentuhan berbeda pada dunia hiburan, di mana kisah cinta dan kesuksesan karir dapat berjalan beriringan. Semoga Nia Lida dan Andi Agung Prakoso senantiasa berbahagia, dan Nia terus menginspirasi dengan karya-karyanya di dunia musik dangdut Indonesia.