Siapa sih yang nggak penasaran dengan orang-orang super kaya di Indonesia? Istilah "sultan" memang seringkali bikin kita membayangkan kehidupan mewah para pesohor. Tapi, tahukah kamu siapa sebenarnya para taipan yang menguasai pundi-pundi kekayaan negeri ini? Bukan selebriti dengan rumah gedongan, inilah daftar 5 besar orang terkaya di Indonesia versi Forbes yang mungkin jarang kamu dengar, lengkap dengan sumber kekayaan mereka.
Budi Hartono: Raja Rokok dan Bankir Ulung
Di puncak daftar, ada Robert Budi Hartono. Kekayaannya yang mencapai US$ 22,3 miliar atau sekitar Rp 342 triliun (dengan kurs Rp 15.359) menempatkannya di urutan ke-58 orang terkaya di dunia. Budi bukan hanya sekadar "sultan", tapi seorang pebisnis kawakan yang menguasai berbagai sektor. Sumber kekayaannya didominasi dari kepemilikan saham terbesar di Bank Central Asia (BCA), raksasa perbankan di Indonesia. Tak hanya itu, nama Djarum, merek rokok legendaris Indonesia, juga ada di belakang namanya. Dari sektor lain, Budi juga dikenal sebagai pemilik merek elektronik Polytron.
Michael Hartono: Saudara Karib di Balik Kekayaan
Tepat di belakang Budi, ada sang adik, Michael Hartono, dengan kekayaan US$ 21,4 miliar atau sekitar Rp 328 triliun. Di skala global, Michael bertengger di posisi ke-62 orang terkaya di dunia. Ibarat dua sisi mata uang, Michael juga turut menikmati pundi-pundi kekayaan dari BCA, Djarum, dan Polytron. Kolaborasi dua bersaudara ini memang menghasilkan gurita bisnis yang sulit tertandingi.
Also Read
Low Tuck Kwong: Raja Batu Bara dari Balik Layar
Melompat ke posisi ketiga, ada Low Tuck Kwong dengan kekayaan US$ 9,5 miliar atau sekitar Rp 145 triliun. Sosok ini mungkin tidak sepopuler Hartono bersaudara, namun kekayaannya membuatnya menjadi orang terkaya ke-185 di dunia. Low Tuck Kwong adalah pemilik Bayan Resources, perusahaan tambang batu bara raksasa. Ia juga memiliki kendali atas perusahaan energi terbarukan di Singapura, Metis Energy. Fakta ini membuktikan bahwa kekayaan tak selalu berasal dari bisnis yang tampak glamor.
Sri Prakash Lohia: Sang Juragan Tekstil dan Petrokimia
Di urutan keempat, ada Sri Prakash Lohia dengan kekayaan US$ 5,7 miliar atau sekitar Rp 87 triliun. Ia adalah pemilik Indorama Corporation, perusahaan raksasa di bidang petrokimia dan tekstil. Kehadirannya di daftar orang terkaya ke-415 di dunia menunjukkan bahwa bisnis di sektor hilir juga menjanjikan pundi-pundi yang menggiurkan.
Chairul Tanjung (CT): Sang Pengusaha Serba Bisa
Terakhir, ada Chairul Tanjung, atau yang akrab disapa CT, dengan kekayaan US$ 5,2 miliar atau sekitar Rp 79 triliun. CT dikenal sebagai pengusaha serba bisa yang mendirikan CT Corp, sebuah konglomerasi bisnis di berbagai sektor. Mulai dari media (Trans TV dan Trans7), ritel (Carrefour dan Transmart), hingga perbankan (Bank Mega), semuanya ada di bawah naungan CT Corp. CT membuktikan bahwa keberanian mengambil risiko dan berinovasi adalah kunci kesuksesan.
Lebih Dari Sekadar "Sultan"
Daftar ini membuka mata kita bahwa orang-orang terkaya di Indonesia bukan hanya soal "sultan" yang bergaya hidup mewah. Mereka adalah pengusaha tangguh yang membangun kerajaan bisnis dari berbagai sektor, mulai dari perbankan, rokok, batu bara, tekstil, hingga media. Kisah mereka bisa menjadi inspirasi bahwa kekayaan diperoleh melalui kerja keras, strategi bisnis yang matang, dan kemampuan membaca peluang. Jadi, siapa tahu, di masa depan kita bisa melihat nama kamu di daftar orang terkaya berikutnya?