Minyak zaitun dikenal sebagai salah satu minyak sehat yang sering digunakan dalam masakan. Namun, pertanyaan sering muncul, apakah minyak zaitun aman dan cocok untuk menggoreng, terutama untuk metode deep frying yang membutuhkan minyak banyak? Mari kita kupas tuntas!
Mengenal Jenis Minyak Zaitun
Sebelum membahas lebih jauh tentang penggunaannya untuk menggoreng, penting untuk memahami bahwa minyak zaitun memiliki beberapa jenis, antara lain:
- Extra Virgin Olive Oil (EVOO): Ini adalah jenis minyak zaitun kualitas terbaik, dihasilkan dari perasan pertama buah zaitun. EVOO memiliki rasa dan aroma yang kuat, serta titik asap rendah.
- Virgin Olive Oil: Sedikit di bawah EVOO kualitasnya, namun masih memiliki nutrisi dan aroma yang baik. Titik asapnya juga relatif rendah.
- Pure/Light Olive Oil: Merupakan campuran minyak zaitun hasil olahan dengan sedikit minyak zaitun murni. Jenis ini memiliki rasa yang lebih netral dan titik asap yang lebih tinggi.
Titik Asap dan Keamanan Menggoreng
Titik asap adalah suhu di mana minyak mulai berasap dan terurai, menghasilkan senyawa berbahaya yang dapat merusak kesehatan. Minyak dengan titik asap rendah kurang ideal untuk menggoreng dengan suhu tinggi.
Also Read
- Extra Virgin Olive Oil (EVOO) dan Virgin Olive Oil memiliki titik asap yang relatif rendah, yaitu sekitar 160-200°C. Jika digunakan untuk menggoreng, minyak ini akan mudah berasap dan rasa serta nutrisinya bisa hilang. Selain itu, senyawa yang berbahaya juga dapat terbentuk.
- Pure/Light Olive Oil memiliki titik asap yang lebih tinggi, sekitar 210-240°C. Jenis ini lebih aman untuk digunakan dalam proses menggoreng, meskipun tetap disarankan untuk tidak menggunakan suhu terlalu tinggi.
Jadi, Boleh Tidak Menggoreng dengan Minyak Zaitun?
Jawabannya, bisa, tapi dengan beberapa catatan.
- Hindari EVOO dan Virgin Olive Oil untuk deep frying. Jenis minyak zaitun ini lebih cocok untuk sauté atau menumis dengan suhu rendah atau sebagai dressing salad.
- Gunakan Pure/Light Olive Oil jika ingin menggoreng. Pastikan suhu tidak terlalu tinggi dan hindari menggoreng terlalu lama.
- Perhatikan kualitas minyak. Jika minyak mulai berasap, segera ganti dengan yang baru.
- Pertimbangkan alternatif lain. Jika ingin menggoreng dengan suhu tinggi, minyak lain seperti minyak kelapa sawit atau minyak jagung yang memiliki titik asap lebih tinggi lebih disarankan.
Perspektif Baru
Menggunakan minyak zaitun untuk menggoreng mungkin bukan pilihan paling ideal, terutama jika kita berbicara tentang deep frying. Namun, bukan berarti minyak zaitun sepenuhnya dilarang untuk memasak dengan metode yang melibatkan panas. Justru, kita perlu lebih bijak dalam memilih jenis minyak zaitun yang tepat dan menyesuaikannya dengan metode memasak yang kita gunakan.
Selain itu, penting juga untuk mempertimbangkan aspek ekonomis. Minyak zaitun, terutama EVOO, cenderung lebih mahal dibandingkan minyak goreng biasa. Menggunakannya untuk menggoreng dalam jumlah banyak tentu akan menjadi pemborosan.
Jadi, kesimpulannya, menggoreng dengan minyak zaitun bisa saja dilakukan asalkan dengan jenis yang tepat, suhu yang tidak terlalu tinggi, dan tidak digunakan untuk deep frying. Namun, jika tujuan kita adalah mendapatkan hasil gorengan yang renyah dengan suhu tinggi, sebaiknya pilih minyak lain yang memiliki titik asap lebih tinggi. Pilihlah minyak dengan bijak, demi kesehatan dan cita rasa masakan yang optimal.