Pernahkah terbayang tentang pekerjaan yang menggabungkan keahlian teknis, keberanian, dan penghasilan yang menggiurkan di kedalaman laut? Ya, profesi tukang las bawah laut adalah jawabannya. Profesi ini mungkin terdengar asing, namun perannya sangat vital dalam menjaga infrastruktur bawah air yang menopang berbagai aspek kehidupan modern. Mari kita selami lebih dalam tentang tugas, risiko, dan tentu saja, gaji yang membuat profesi ini begitu menarik.
Lebih dari Sekadar Mengelas: Tugas dan Tanggung Jawab Tukang Las Bawah Laut
Tukang las bawah laut bukanlah sekadar pekerja las biasa yang berpindah dari satu proyek ke proyek lain di daratan. Mereka adalah ahli yang beroperasi di lingkungan yang ekstrem dan menantang. Tugas mereka meliputi:
- Pengelasan dan Perbaikan Struktur Bawah Air: Mereka melakukan pengelasan pada berbagai struktur seperti rig minyak, kapal, jembatan, dan platform lepas pantai. Pekerjaan ini memerlukan ketelitian dan keahlian khusus karena kondisi lingkungan yang serba terbatas.
- Inspeksi dan Pemeliharaan Rutin: Tukang las bawah laut juga bertanggung jawab untuk melakukan inspeksi rutin pada infrastruktur bawah air. Mereka mencari tanda-tanda korosi, kerusakan, atau potensi masalah lain yang dapat membahayakan struktur.
- Penanganan Darurat: Dalam situasi darurat, mereka menjadi garda terdepan untuk melakukan perbaikan cepat pada struktur yang rusak akibat kecelakaan atau bencana alam. Kecepatan dan ketepatan sangat penting dalam situasi seperti ini.
- Pemeliharaan Peralatan: Selain bekerja di bawah air, mereka juga bertugas merawat peralatan selam dan las yang digunakan. Ini memastikan peralatan selalu siap pakai dan aman untuk operasi selanjutnya.
Gaji Selangit Sebanding dengan Risiko Tinggi
Tidak dapat dipungkiri, gaji seorang tukang las bawah laut sangatlah menggiurkan. Mereka dapat mengantongi penghasilan hingga puluhan juta rupiah per bulan. Informasi yang beredar menyebutkan bahwa rata-rata seorang tukang las bawah laut dapat membawa pulang sekitar Rp16 juta per minggu atau setara Rp70 juta per bulan. Bahkan, ada tawaran pekerjaan dengan gaji mencapai USD129 ribu atau sekitar Rp1,9 miliar per tahun.
Also Read
Mengapa gaji mereka begitu tinggi? Jawabannya sederhana: risiko pekerjaan ini sangat tinggi. Mereka bekerja di lingkungan yang gelap, bertekanan tinggi, dan terkadang berbahaya. Mereka terpapar ancaman seperti:
- Tekanan Air yang Ekstrem: Bekerja di kedalaman air dapat memberikan tekanan yang besar pada tubuh, sehingga diperlukan adaptasi dan keahlian khusus.
- Visibilitas Terbatas: Pandangan di bawah air seringkali terbatas, bahkan dalam kondisi yang ideal sekalipun. Hal ini membuat pekerjaan menjadi lebih sulit dan berpotensi menimbulkan kesalahan.
- Bahaya Biologis: Tukang las bawah laut dapat berhadapan dengan makhluk laut berbahaya atau tercemar zat kimia beracun di bawah air.
- Risiko Peralatan Rusak: Peralatan yang digunakan harus berfungsi dengan sempurna. Kerusakan peralatan di bawah air dapat membahayakan keselamatan pekerja.
Perspektif Baru: Lebih dari Sekadar Gaji
Profesi tukang las bawah laut bukan hanya tentang gaji yang tinggi. Ini adalah tentang dedikasi, keberanian, dan keahlian teknis yang luar biasa. Para profesional ini tidak hanya bekerja untuk mendapatkan penghasilan, tetapi juga untuk memastikan keamanan dan keberlangsungan infrastruktur penting yang mendukung kehidupan modern. Mereka adalah pahlawan tanpa sorotan yang bekerja di balik layar, menjaga dunia tetap berjalan.
Bagi Anda yang tertarik dengan dunia teknis, tantangan, dan petualangan, profesi ini mungkin bisa menjadi pertimbangan. Namun, perlu diingat bahwa pekerjaan ini tidaklah mudah dan membutuhkan komitmen serta persiapan yang matang. Jika Anda merasa tertantang dan siap menghadapi segala risikonya, maka tukang las bawah laut bisa menjadi pilihan karier yang menjanjikan.