Nama Jessica Iskandar, atau yang akrab disapa Jedar, bukan lagi sekadar deretan huruf di jagat hiburan Indonesia. Ia adalah figur publik yang perjalanannya selalu menarik perhatian. Dari dunia model, layar lebar, hingga panggung komedi, Jedar telah membuktikan dirinya sebagai artis multitalenta. Namun, di balik sorotan kamera dan hiruk pikuk popularitas, terselip kisah spiritual yang tak kalah menarik untuk disimak.
Banyak yang bertanya, apa agama Jessica Iskandar? Jawabannya adalah Kristen Protestan. Namun, perjalanan spiritualnya tak berhenti di situ. Pada tahun 2021, ia memutuskan untuk dibaptis ulang oleh guru muay thainya, Andre Talabessy, yang juga seorang pastor. Momen ini menjadi titik balik yang semakin menguatkan keyakinannya. Baptis ulang ini bukan sekadar ritual, tetapi juga menjadi simbol pembaruan diri dan komitmen Jedar dalam iman.
Lahir dari keluarga dengan latar belakang agama yang berbeda, sang ayah seorang Muslim dan ibu seorang Kristen, Jedar tumbuh dalam lingkungan yang toleran. Keberagaman ini mungkin turut membentuk pandangannya tentang kehidupan dan spiritualitas. Ia tidak terpaku pada satu identitas keagamaan, tetapi memilih jalan yang dirasa paling sesuai dengan hati nuraninya.
Also Read
Perjalanan karier Jedar dimulai dari dunia model, sebelum akhirnya terjun ke dunia akting. Film "Dealova" pada tahun 2005 menjadi debut manis yang melambungkan namanya. Perannya sebagai Karra dalam film tersebut membuka pintu baginya untuk berkarya di berbagai bidang. Ia tak hanya piawai berakting, tetapi juga dikenal sebagai presenter, komedian, dan pengusaha. Keberaniannya mencoba berbagai peran membuatnya menjadi salah satu artis yang paling dicari di industri hiburan.
Kehidupan pribadi Jedar pun tak luput dari sorotan publik. Pernikahannya yang sempat menjadi misteri dengan seorang putra mahkota dari Eropa, melahirkan seorang anak laki-laki bernama El Barack. Kini, ia telah membangun bahtera rumah tangga dengan Vincent Verhaag dan telah dikaruniai seorang anak lagi. Namun, di tengah kebahagiaan, ia juga tak luput dari masalah ekonomi, yang bahkan membuatnya harus dibantu oleh sesama rekan artis.
Terlepas dari berbagai lika-liku kehidupan yang ia hadapi, Jedar tetap menjadi sosok yang inspiratif. Ia membuktikan bahwa keberhasilan tidak hanya diukur dari popularitas, tetapi juga dari bagaimana seseorang mampu memaknai perjalanan hidupnya. Keputusannya untuk memperdalam iman, dan keaktifannya dalam berkarya, menjadi bukti bahwa ia tidak pernah berhenti bertumbuh dan belajar.
Jessica Iskandar adalah potret wanita Indonesia modern yang berani, multitalenta, dan tidak takut untuk menjalani perjalanan spiritualnya sendiri. Kisahnya menjadi pengingat bagi kita semua untuk selalu mencari makna dalam setiap langkah, dan tidak pernah berhenti belajar untuk menjadi pribadi yang lebih baik.