Penyanyi jebolan Indonesian Idol, Citra Scholastika, kembali hadir dengan karya yang menyentuh hati melalui lagu rohani berjudul "Tetap Cinta Yesus". Lagu ini bukan sekadar melodi indah, tetapi juga sebuah pengakuan iman dan ungkapan cinta mendalam seorang umat kepada Tuhan Yesus. Setelah sebelumnya dikenal dengan lagu-lagu pop yang riang, kali ini Citra menunjukkan sisi spiritualitasnya melalui balada yang syahdu dan lirik yang sarat makna.
"Tetap Cinta Yesus" hadir sebagai manifestasi keyakinan yang tak tergoyahkan. Lirik sederhana namun kuat, seperti "Ya Abba, Bapa ini aku anakMu," mencerminkan kedekatan personal antara umat dengan Tuhan. Pengulangan kalimat tersebut bukan hanya sekadar penggalan lirik, melainkan sebuah doa yang tulus, sebuah penyerahan diri sepenuhnya kepada sang pencipta.
Lagu ini bukan hanya relevan bagi kalangan umat Kristiani saja. Pesan universal tentang cinta dan kepasrahan bisa dirasakan oleh siapa pun, terlepas dari latar belakang agama yang dianut. "Tetap Cinta Yesus" mengingatkan kita akan pentingnya koneksi spiritual dalam hidup. Di tengah hiruk-pikuk dunia yang serba cepat, lagu ini hadir sebagai oase yang menenangkan jiwa, mengajak pendengar untuk merenung dan mendekatkan diri pada nilai-nilai kebaikan.
Also Read
Citra Scholastika berhasil membawakan lagu ini dengan penuh penghayatan. Vokal khasnya yang jernih dan berkarakter mampu menyampaikan emosi yang terkandung dalam lirik secara utuh. Tak heran, lagu ini dengan cepat mendapatkan tempat di hati para pendengar. Kehadiran video musiknya pun semakin memperkuat pesan yang ingin disampaikan, memberikan visualisasi yang mendukung interpretasi lirik.
"Tetap Cinta Yesus" bukan sekadar lagu, melainkan sebuah pernyataan iman yang tulus. Lagu ini adalah pengingat bahwa cinta Tuhan adalah abadi dan menjadi sumber kekuatan bagi umatnya. Melalui lagu ini, Citra Scholastika membuktikan bahwa musik bisa menjadi jembatan yang efektif untuk menyebarkan nilai-nilai kebaikan dan spiritualitas. Lagu ini mengajak kita semua untuk senantiasa merenungkan makna cinta dan kedekatan kita dengan sang pencipta. Ini adalah sebuah karya yang patut didengarkan, diresapi, dan menjadi penguat iman bagi kita semua.