Kurap, si ruam merah melingkar yang bikin gatal, ternyata bukan cuma soal kebersihan. Faktanya, beberapa jenis makanan yang sering kita santap sehari-hari bisa jadi biang keladinya, lho! Infeksi jamur pada kulit ini bisa muncul di berbagai area tubuh, mulai dari kepala, wajah, hingga selangkangan. Tapi, kok bisa ya makanan memicu kurap?
Nah, ternyata, sebagian besar kasus kurap yang dipicu makanan erat kaitannya dengan reaksi alergi. Ketika tubuh bereaksi alergi terhadap makanan tertentu, sistem imun melepaskan senyawa kimia yang bisa menyebabkan peradangan pada kulit, termasuk timbulnya ruam kurap yang mengganggu.
Biar nggak salah kaprah, yuk simak 6 makanan yang paling sering dikaitkan dengan munculnya kurap:
Also Read
1. Telur: Si Protein yang Bisa Picu Alergi
Telur memang sumber protein yang baik, tapi bagi sebagian orang, terutama penderita eksim, konsumsi telur bisa jadi bumerang. Kandungan protein dalam telur bisa memicu reaksi alergi, yang berujung pada munculnya kurap. Penting untuk memerhatikan reaksi tubuh setelah mengonsumsi telur, ya!
2. Kacang-kacangan: Si Kecil yang Berpotensi Bikin Gatal
Kacang-kacangan, termasuk peanut, almond, dan mete, memang enak dan bergizi. Namun, jenis makanan ini juga termasuk alergen yang cukup umum. Reaksi alergi terhadap kacang-kacangan bisa memicu berbagai masalah kulit, termasuk kurap dan gatal-gatal. Jadi, jangan abaikan kalau kulit terasa gatal setelah makan kacang, ya.
3. Udang dan Seafood Lainnya: Hati-hati Alergi Laut!
Pecinta seafood harus ekstra waspada. Udang, dan beberapa jenis seafood lainnya, seringkali menjadi pemicu alergi bagi sebagian orang. Alergi ini bisa menyebabkan gatal-gatal, ruam, dan tak jarang memunculkan kurap. Jika kamu punya riwayat alergi seafood, sebaiknya berhati-hati dan perhatikan reaksi tubuhmu, ya.
4. Gluten Gandum: Lebih dari Sekadar Masalah Pencernaan
Gluten, protein yang terdapat dalam gandum, memang identik dengan penyakit celiac yang mengganggu penyerapan nutrisi di usus. Tapi dampaknya tak berhenti di situ. Penyakit celiac juga bisa memicu peradangan yang bisa termanifestasi pada kulit, termasuk munculnya kurap dan rasa gatal yang mengganggu. Jika kamu merasa sering mengalami gangguan pencernaan dan kulit gatal, sebaiknya periksakan diri ke dokter.
5. Susu dan Olahannya: Kasein Si Biang Masalah
Kandungan protein kasein dalam susu juga bisa memicu reaksi alergi pada sebagian orang. Alergi susu ini bisa menimbulkan berbagai gejala, mulai dari gatal-gatal, ruam, hingga munculnya kurap. Perhatikan reaksi tubuhmu setelah mengonsumsi susu dan produk turunannya.
6. Makanan yang Mengandung Sulfit: Pemicu Lain yang Perlu Diwaspadai
Meskipun tidak spesifik disebutkan di artikel awal, bahan tambahan makanan seperti sulfit juga perlu diwaspadai. Sulfit sering digunakan sebagai pengawet pada makanan olahan, seperti seafood kalengan, buah kering, dan beberapa jenis minuman. Sulfit juga bisa memicu reaksi alergi pada beberapa orang, yang bisa menyebabkan kurap dan masalah kulit lainnya.
Pentingnya Mengetahui Pemicu Alergi
Penting untuk diingat, tidak semua orang akan mengalami kurap karena makanan-makanan di atas. Reaksi tubuh setiap orang berbeda-beda. Jika kamu merasa sering mengalami gejala alergi seperti gatal-gatal, ruam, atau muncul kurap setelah mengonsumsi makanan tertentu, sebaiknya segera konsultasikan dengan dokter. Dokter bisa melakukan tes alergi untuk mengetahui makanan apa saja yang perlu kamu hindari.
Dengan mengetahui pemicu kurap dari makanan, kita bisa lebih waspada dan menjaga kesehatan kulit. Jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter jika kamu merasa ada yang tidak beres dengan kondisi kulitmu ya!