Pertarungan sengit antara Anthony Engelen dan Paris Pernandes di ajang HSS Series 5 pada 21 April 2024 lalu menyita perhatian publik. Bukan hanya soal kemenangan tipis Engelen, tapi juga kisah di balik sosok petarung MMA asal Belanda ini yang ternyata memiliki darah Indonesia. Kemenangan yang diraih Engelen bukan dirayakan dengan kesombongan, justru pujian tulus kepada lawan yang diberikan pada akhir pertandingan. Sikap respek ini menjadi sorotan dan inspirasi di dunia olahraga.
Kiprah Engelen: Dari Belanda ke Arena MMA Indonesia
Anthony Engelen lahir di kota kecil Ermelo, Belanda. Ayahnya berasal dari Manado, Sulawesi Utara, dan ibunya dari Inggris. Keterikatan hatinya dengan Indonesia semakin kuat ketika ia menikahi penyanyi jazz, Amelia Ong, dengan upacara pernikahan yang digelar di Belanda dan perayaan di Purwokerto, kota asal Amelia.
Sejak kecil, Engelen telah akrab dengan dunia olahraga, mulai dari tenis hingga baseball. Namun, bela diri menjadi panggilan jiwanya. Perjalanannya dimulai dengan taekwondo, muay thai, dan kickboxing, sebelum akhirnya memutuskan untuk fokus pada seni bela diri campuran (MMA).
Also Read
Bergabung dengan Fight & Power Academy di Belanda, Engelen mengasah kemampuannya hingga akhirnya terjun sebagai petarung MMA profesional pada 2013. Dengan 15 pertarungan di bawah namanya, 8 diantaranya berhasil dimenangkan, Engelen telah membuktikan dirinya sebagai petarung yang tangguh dan berdedikasi.
Lebih dari Sekedar Petarung: Inspirasi dan Pengembang MMA Indonesia
Meski pertarungan terakhirnya terjadi pada 2019, jejak Engelen di dunia bela diri Indonesia tidak pernah pudar. Ia mendirikan The Archangel MMA Academy di Bali, sebuah langkah nyata untuk mengembangkan olahraga ini di Indonesia. Melalui akademi tersebut, ia tidak hanya melatih calon atlet MMA, tapi juga menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk berani meraih mimpi.
Pertarungan melawan Paris Pernandes menjadi bukti keahliannya yang masih prima. Meskipun menghadapi tekanan dari Paris yang jauh lebih muda, Engelen dengan tenang dan strategi yang matang berhasil menguasai jalannya pertandingan. Kemenangan yang diraihnya tidak didapat dengan mudah. Paris sempat memberikan perlawanan sengit, bahkan sampai membuat hidungnya berdarah. Namun, dengan pengalaman dan ketenangan, Engelen berhasil memenangkan pertandingan dengan keputusan angka.
Sikap Respek di Balik Kemenangan
Yang paling menarik dari pertarungan ini adalah sikap sportif dan respek yang ditunjukkan oleh kedua petarung. Meskipun sempat terlibat psywar sebelum pertandingan, baik Anthony maupun Paris mampu menunjukkan sikap saling menghargai di atas ring. Pelukan hangat di akhir pertandingan menjadi simbol bahwa olahraga bukan hanya tentang kemenangan, tapi juga tentang menjalin persahabatan dan sportivitas.
Kisah Anthony Engelen bukan hanya tentang perjalanan seorang atlet MMA, tapi juga tentang kecintaan terhadap Indonesia dan bagaimana ia memberikan dampak positif bagi perkembangan olahraga bela diri di tanah air. Kita bisa belajar banyak dari sosoknya: dedikasi, ketangguhan, dan respek, adalah kunci untuk meraih kesuksesan, tidak hanya di atas ring, tapi juga dalam kehidupan.
Kemenangan Anthony atas Paris mungkin menjadi akhir dari satu babak, tetapi juga menjadi awal dari inspirasi baru bagi generasi muda Indonesia, bahwa darah Indonesia yang mengalir dalam diri kita adalah sebuah kebanggaan yang harus kita jaga.