Annya Erica, nama yang mungkin tak asing di telinga penggemar esports Indonesia. Sosoknya kerap menghiasi layar YouTube, terutama bagi mereka yang mengikuti perkembangan tim Alter Ego. Lebih dari sekadar wajah baru, Annya adalah representasi dari perubahan wajah esports yang kini semakin dekat dengan publik.
Perempuan asal Riau ini, yang kini bermukim di Jakarta, memiliki latar belakang pendidikan yang cukup unik. Alih-alih mengambil jurusan yang berhubungan dengan dunia digital, Annya justru memilih Ilmu Hukum di Universitas Pelita Harapan (UPH). Sebuah fakta menarik yang menunjukkan bahwa minat dan bakat seseorang bisa berpadu dengan latar belakang pendidikan yang berbeda.
Nama Annya mulai mencuat berkat perannya sebagai host dalam podcast "Annya And The Tea Box" di kanal YouTube Alter TV. Di sini, ia tampil dengan gaya yang khas: canggung, polos, dan apa adanya. Ia tidak berusaha menjadi sosok yang sempurna atau sok tahu. Justru, kecanggungan itulah yang menjadi daya tariknya.
Also Read
Dalam setiap episode, Annya mampu menghadirkan suasana santai dan cair. Ia bukan hanya sekadar bertanya, tetapi juga berinteraksi dengan para bintang tamu, yang kebanyakan adalah pemain profesional esports. Kehadirannya memberikan nuansa baru, menampilkan sisi humanis para atlet yang selama ini kerap terlihat serius di arena pertandingan.
Keberhasilan Annya dalam membangun koneksi dengan para bintang tamu patut diacungi jempol. Ia bukan sekadar mewawancarai, tetapi juga berusaha memahami latar belakang dan kepribadian mereka. Hal ini membuat para pemain esports merasa nyaman dan terbuka untuk berbagi cerita, bahkan sisi-sisi pribadi yang jarang terekspos.
Menariknya, keputusan Annya untuk terjun ke dunia host podcast ini bisa dibilang cukup tak terduga. Ia mengaku menerima tawaran dari seorang teman saat sedang mengalami kesulitan finansial setelah berlibur di Bali. Tawaran ini kemudian menjadi titik balik dalam hidupnya. Ia melihat adanya peluang besar untuk berkembang dan berkreasi di dunia esports, sebuah dunia yang sebelumnya mungkin tidak pernah ia bayangkan.
Kisah Annya Erica memberikan kita sebuah pelajaran berharga. Bahwa kesuksesan tidak selalu datang dari perencanaan yang matang, tetapi juga dari keberanian untuk mengambil risiko dan memanfaatkan peluang yang ada. Ia membuktikan bahwa kita tidak perlu menjadi seseorang yang sempurna untuk bisa memikat hati publik. Justru, keunikan dan keaslian diri yang membuat kita istimewa.
Perjalanan Annya juga menggarisbawahi perubahan dalam industri esports. Dari yang awalnya hanya berfokus pada pertandingan, kini mulai merambah ke sisi hiburan dan interaksi dengan para penggemar. Kehadiran host dengan karakter unik seperti Annya adalah bukti bahwa esports kini semakin matang dan siap untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Annya Erica adalah wajah baru esports Indonesia yang membuktikan bahwa ketidaksempurnaan bisa menjadi kekuatan yang luar biasa.