TANGERANG, Banten – Sebuah rumah yang lama dikenal angker di Tangerang, dikabarkan menjadi sunyi senyap dari gangguan makhluk halus. Sebelumnya, rumah milik seorang wanita bernama Rosi ini, menjadi perbincangan warga sekitar karena seringnya penampakan berbagai hantu, mulai dari pocong, kuntilanak, hingga sosok yang paling menakutkan, wewe gombel.
Wewe gombel, dalam mitos yang berkembang di masyarakat, digambarkan sebagai sosok hantu wanita dengan payudara yang menjuntai panjang. Kehadirannya seringkali dikaitkan dengan penculikan anak-anak kecil yang berkeliaran di malam hari. Cerita tentang wewe gombel inilah yang membuat rumah Ibu Rosi semakin mencekam.
Namun, beberapa waktu terakhir, keangkeran rumah itu diklaim mereda. Perubahan ini bukan tanpa sebab. Menurut informasi yang beredar dari mulut ke mulut, sosok wewe gombel yang menghantui rumah itu tak lagi muncul setelah "bagian tubuh" yang menjadi ciri khasnya "diambil" atau dilumpuhkan. Peristiwa ini memunculkan dugaan kuat, bahwa praktik ilmu gaib atau ritual tertentu menjadi penyebab hilangnya gangguan mistis di rumah tersebut.
Also Read
Fenomena ini tentu saja menarik untuk dikaji lebih dalam. Jika benar adanya, praktik "pengambilan" atau "pelumpuhan" bagian tubuh wewe gombel tersebut menjadi sebuah pembuktian, bahwa kepercayaan akan kekuatan ilmu gaib masih melekat kuat dalam masyarakat kita. Meskipun tidak ada konfirmasi ilmiah, cerita ini memberikan gambaran tentang bagaimana mitos dan kepercayaan lokal masih memiliki pengaruh yang signifikan dalam kehidupan sehari-hari.
Bukan hanya itu, kisah ini juga menyoroti bagaimana sebuah mitos, dalam hal ini wewe gombel, bisa hadir dalam beragam interpretasi dan diyakini keberadaannya di berbagai tempat. Di satu sisi, mitos ini memang menakutkan, namun di sisi lain, kisah ini membangkitkan rasa ingin tahu tentang alam gaib dan praktik-praktik spiritual yang masih menjadi misteri.
Peristiwa di rumah Ibu Rosi ini pun membuka diskusi menarik tentang batas antara mitos dan realita, serta bagaimana masyarakat memandang fenomena-fenomena yang di luar nalar. Terlepas dari kebenarannya, kisah ini menjadi sebuah catatan tentang kekayaan budaya dan kepercayaan yang ada di sekitar kita. Pertanyaan yang kemudian muncul, apakah ilmu gaib benar-benar mampu mengalahkan teror hantu, ataukah ini hanya sekadar cerita yang dibesar-besarkan? Jawabannya, tentu saja, kembali kepada interpretasi masing-masing individu. Yang pasti, rumah yang dulunya dikenal angker, kini tampaknya mulai menemukan kedamaiannya.