Siapa sangka, jeroan ayam yang sering dipandang sebelah mata ini ternyata menyimpan segudang manfaat, terutama bagi ibu menyusui? Ya, hati ayam bukan hanya sekadar lauk pendamping nasi, tetapi juga merupakan sumber nutrisi penting yang dapat mendukung produksi dan kualitas ASI.
Sama seperti yang telah banyak dibahas, hati ayam kaya akan vitamin dan mineral esensial. Vitamin A yang berlimpah sangat penting untuk kesehatan mata dan sistem kekebalan tubuh. Zat besi yang terkandung di dalamnya membantu mencegah anemia, kondisi yang umum dialami ibu pasca melahirkan. Belum lagi fosfor yang berperan dalam pembentukan tulang dan gigi, serta vitamin B12 yang krusial untuk fungsi saraf dan pembentukan sel darah merah.
Namun, ada satu nutrisi lain yang sering terlewatkan, yaitu kolin. Kolin adalah nutrisi penting yang berperan dalam perkembangan otak bayi. Bagi ibu menyusui, kolin sangat krusial karena berperan dalam sintesis dan pelepasan neurotransmitter, yang dapat mendukung fungsi otak bayi dan perkembangan kognitif. Selain itu, kolin juga diduga dapat membantu meningkatkan produksi ASI.
Also Read
Lebih Dari Sekadar Nutrisi:
Jika ditelusuri lebih dalam, manfaat hati ayam untuk ibu menyusui tidak hanya sebatas pada kandungan nutrisinya. Hati ayam juga merupakan sumber protein hewani yang berkualitas tinggi. Protein penting untuk perbaikan jaringan tubuh pasca melahirkan dan juga menjadi bahan dasar pembentukan ASI.
Selain itu, hati ayam juga mengandung berbagai macam antioksidan yang dapat melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas. Hal ini penting bagi ibu menyusui yang rentan terhadap stres oksidatif akibat perubahan hormonal dan proses menyusui.
Tips Mengolah Hati Ayam untuk Ibu Menyusui:
Meskipun memiliki segudang manfaat, mengonsumsi hati ayam tetap harus memperhatikan beberapa hal. Pastikan hati ayam yang Anda konsumsi berasal dari ayam yang sehat dan diolah dengan benar. Proses memasak yang tepat, yaitu dimasak hingga matang sempurna, penting untuk membunuh bakteri atau parasit yang mungkin ada di dalamnya.
Anda dapat mengolah hati ayam dengan berbagai cara, misalnya ditumis dengan bumbu sederhana, dibuat menjadi semur, atau ditambahkan ke dalam sup sayuran. Yang terpenting adalah memastikan hati ayam benar-benar matang dan aman untuk dikonsumsi.
Bukan Hanya Untuk Ibu, Bayi Juga Dapat Manfaat:
Nutrisi yang diperoleh ibu dari konsumsi hati ayam secara tidak langsung akan dirasakan oleh bayi melalui ASI. Dengan ASI yang berkualitas, bayi akan mendapatkan nutrisi yang lengkap untuk tumbuh kembangnya.
Jadi, tunggu apalagi? Yuk, mulai masukkan hati ayam dalam menu harian Anda, para ibu menyusui. Dengan nutrisi yang cukup dan seimbang, produksi ASI akan lancar dan si kecil pun akan tumbuh sehat dan cerdas.
Perhatian: Sebaiknya konsultasikan dengan dokter atau ahli gizi jika Anda memiliki kondisi kesehatan tertentu atau alergi terhadap makanan tertentu, termasuk hati ayam. Konsultasi juga perlu dilakukan terkait porsi yang ideal untuk kebutuhan nutrisi Anda.