Lagu "If It’s Not You" dari PRYVT yang dirilis pada 14 Februari 2024, bukan sekadar tembang romansa biasa. Lebih dari sekadar melodi yang memanjakan telinga, lagu ini adalah deklarasi cinta yang mendalam, dibalut dengan kerinduan yang tak berkesudahan. Mencapai lebih dari 70 ribu kali penayangan di Youtube, lagu ini berhasil menyentuh hati pendengarnya dengan kejujuran emosi yang terpancar.
Lirik lagu ini membawa kita menyelami perasaan seorang individu yang begitu terikat pada pasangannya. Rindu adalah napasnya, dan kehadiran sang kekasih adalah segalanya. Bukan hanya sekadar perasaan suka, tapi kebutuhan yang mendalam akan sosok yang dicintainya. Setiap baris liriknya, seperti "Yang kulihat hanyalah dirimu," atau "Aku tak bisa puas dengan sentuhanmu," adalah penegasan betapa kuatnya rasa cinta itu.
Lebih dari sekadar mengungkapkan perasaan, lagu ini juga berisi pertanyaan penting. Penyanyi bertanya, "Katakan padaku kau akan tetap bersamaku," dan "Sekarang aku ingin tahu, dan jika itu bukanlah kita, tak ingin sama sekali." Pertanyaan ini bukan didorong oleh keraguan, melainkan keinginan untuk memastikan bahwa perasaannya berbalas dan hubungan yang terjalin kokoh. Ia ingin membangun fondasi hubungan yang kuat, di mana keduanya saling berbagi rasa dan tujuan.
Also Read
"If It’s Not You" adalah sebuah penolakan terhadap segala kemungkinan lain. Nada dan liriknya menggarisbawahi bahwa kebahagiaan penyanyi hanya terletak pada pasangannya. Kalimat "Jika itu bukanlah dirimu, tidak, aku bukanlah orang bodoh" adalah bentuk ketegasan dan kesadaran bahwa ia tak mau memilih yang lain. Ini bukan tentang keputusasaan, melainkan tentang komitmen dan ketetapan hati.
Bukan hanya ungkapan kerinduan dan ketegasan, lagu ini juga menyimpan harapan yang mendalam. “Hanya berharap kau akan memegang tanganku," adalah doa sederhana yang mewakili kerinduan akan kebersamaan. Sentuhan fisik bukan hanya sekadar intimasi, tetapi juga simbol dari koneksi yang kuat dan abadi. Lagu ini mengajak kita untuk merenungkan makna cinta yang sebenarnya, bukan hanya sekadar kata-kata manis tetapi juga komitmen yang tulus.
"If It’s Not You" adalah lagu yang resonansinya terasa nyata, karena kita semua pernah berada di posisi yang sama: merindukan seseorang dengan begitu mendalam dan berharap ia ada di sisi kita selamanya. Lagu ini adalah anthem bagi mereka yang mencintai dengan segenap hati, sebuah pengakuan bahwa kadang, satu-satunya yang kita inginkan adalah cinta itu sendiri, dalam wujud sosok yang paling berarti. Lebih dari itu, lagu ini adalah perayaan atas cinta yang menjadi pelabuhan terakhir, cinta yang membuat segala yang lain menjadi tak berarti.