Khamzat Chimaev kembali menunjukkan kelasnya di arena oktagon. Petarung Muslim asal Swedia ini baru saja meraih kemenangan impresif atas Kamaru Usman dalam gelaran UFC 294. Kemenangan ini semakin mengukuhkan posisinya sebagai salah satu bintang paling bersinar di dunia seni bela diri campuran (MMA).
Perjalanan Chimaev menuju puncak memang tidak instan. Lahir di Chechnya, ia hijrah ke Swedia pada tahun 2011 sebagai pencari suaka. Di tanah Skandinavia inilah bakatnya dalam seni bela diri mulai terasah. Latar belakangnya di judo dan sambo menjadi fondasi kuat, sebelum akhirnya ia serius menekuni gulat gaya bebas. Medali emas di berbagai kompetisi nasional Swedia menjadi bukti ketangguhannya sebagai pegulat.
Transisi Chimaev ke MMA pada 2017 terasa sangat natural. Gaya bertarungnya yang agresif dan kekuatan pukulan yang dahsyat langsung memikat perhatian. Debut profesionalnya pada 2018 berjalan mulus, dengan kemenangan TKO atas Gard Olve Sagen. Sejak itu, ia terus melaju dengan rekor tak terkalahkan, 11 kemenangan beruntun dalam karier profesionalnya.
Also Read
Kehadiran Chimaev di UFC pada 2020 langsung menggemparkan dunia MMA. Kemenangan demi kemenangan diraihnya dengan sangat cepat. Petarung-petarung seperti John Phillips, Rhys McKee, dan Gerald Meerschaert tak mampu menahan dominasinya. Puncaknya, ia berhasil menaklukkan Gilbert Burns, petarung ranking 2 UFC, dalam pertarungan sengit yang berakhir dengan keputusan juri.
Pertarungan melawan Kamaru Usman di UFC 294 menjadi ujian besar bagi Chimaev. Usman, mantan juara kelas welterweight yang sangat berpengalaman, dikenal sebagai petarung yang sulit dikalahkan. Namun, Chimaev kembali membuktikan dirinya sebagai fenomena baru di UFC. Ia berhasil memenangkan pertarungan melalui keputusan mayoritas, sekaligus memperpanjang rekor tak terkalahkannya.
Kemenangan atas Usman ini bukan hanya sekadar tambahan rekor. Ini adalah deklarasi bahwa Khamzat Chimaev bukan hanya petarung berbakat, tapi juga memiliki mental juara. Ia datang ke UFC dengan determinasi tinggi untuk menjadi yang terbaik, dan sejauh ini ia telah membuktikannya.
Dengan rekor tak terkalahkan dan performa yang terus meningkat, Chimaev kini menjadi salah satu ancaman terbesar di kelas welterweight dan middleweight. Ia adalah simbol kebangkitan MMA di Eropa dan menjadi inspirasi bagi para petarung muda di seluruh dunia. Pertanyaannya sekarang, siapa yang mampu menghentikan dominasi Khamzat Chimaev di UFC? Waktu yang akan menjawabnya.
